School of Information Systems

Tools untuk Website Analytics

Pada saat ini, sebuah website dapat dibuat dengan mudah. Sudah banyak platform yang memungkinkan kita untuk membuat sebuah website tanpa perlu coding. Namun, setelah membuat website kita juga perlu mengoptimalkan penggunaan website tersebut. Terkait dengan hal itu, maka kita dapat melakukan Web Analytics. Web Analytics adalah proses menganalisis data yang berhubungan dengan perilaku pengunjung suatu website. Dengan Web Analytics, kita dapat melacak secara rinci pengunjung halaman, pengunjung unik, dan kesukaan mereka. Tujuan akhir dari web analytics adalah untuk mendapatkan pengetahuan dan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana situs web digunakan dan atau untuk meningkatkan kinerja situs web sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Salah satu contohnya adalah web analytics dapat menampilkan halaman paling populer di suatu situs web, kemudian kita dapat menambahkan link ke toko yang kita miliki di halaman tersebut. Untuk melakukan web analytics, berikut ini adalah beberapa tools yang dapat digunakan:

  • Google Analytics (https://analytics.google.com/)

Google Analytics adalah layanan gratis dari Google yang menampilkan statistik pengunjung sebuah situs web. Google Analytics dapat menelusuri pengunjung berdasarkan informasi halaman pengacu, termasuk mesin pencari, iklan, jaringan pay-per-click, email marketing, dan juga tautan yang terkandung dalam dokumen PDF. Jika diintegrasikan dengan AdWords, Google Analytics juga bermanfaat untuk menganalisis efektfitas iklan AdWords yang dipasang di Google. Beberapa fitur yang terdapat pada Google analytics adalah:

    1. Realtime, fungsinya untuk melihat secara realtime apa saja yang sedang dikunjungi pada website.
    2. Audience, fungsinya untuk melihat audience dari sisi demografi, interes, lokasi, behavior, browser, OS, Device dan sebagainya.
    3. Acquisition, fungsinya untuk melihat semua traffic website, google ads, search console, social dan campaign.
    4. Behavior, fungsinya untuk melihat website kita dari segi content, kecepatan, pencarian, event dan publisher.
    5. Conversion, conversion ini berisi tentang goals website, e commerce dan multi channel funnels.
  • Crazy Egg (https://w3.crazyegg.com/)

Crazy Egg menggunakan kekuatan teknologi Heatmap untuk memberikan gambaran visual tentang apa yang dilakukan pengunjung situs di halaman Web. Alat ini menunjukkan dimana pengunjung menggerakkan mouse mereka pada halaman dan dimana mereka mengklik. Tools ini tidak gratis, ada beberapa paket harga yang ditawarkan.

  • Spring Metrics

Spring Metrics merupakan alat web analitik yang sederhana. Dengan Spring Metrics, akan didapatkan data analitik dan konversi secara realtime. Selain itu terdapat pula layanan untuk mendapatkan sumber konversi terbaik, analisis kata kunci, analisis halaman arahan, laporan kinerja email.

  • Kissmetrics (https://www.kissmetrics.io/)

Kissmetrics adalah alat webanalitik yang memungkinkan untuk melacak pergerakan pengunjung individu di seluruh halaman web. Melalui Kissmetrics, dapat dilihat bagaimana perilaku berubah dari waktu ke waktu, mengidentifikasi pola, dan melihat rujukan paling umum dan terkini, di antara statistik lainnya.

  • Woopra (https://www.woopra.com/)

Woopra adalah alat web analitik yang menawarkan pelacakan analitik secara realtime. Woopra berupa aplikasi yang memberikan statistik pengunjung langsung, termasuk di mana mereka tinggal, halaman apa yang sedang mereka kunjungi sekarang, di mana mereka berada di suatu situs dan browser yang digunakan. Woopra juga memiliki kemampuan untuk mengobrol langsung dengan setiap pengunjung situs. Ini bisa menjadi fitur hebat bagi situs e-commerce untuk berinteraksi dengan pelanggan. Woopra menawarkan paket gratis secara terbatas serta beberapa opsi berbayar.

Referensi:

https://www.yudana.id/mengenal-web-analytics-untuk-melihat-performa-website-anda/

https://www.kapalomen.com/2016/10/pentingnya-web-analytics-dan-mengenal-google-analytics.html

Siti Julianingsih Nurfitriyani