School of Information Systems

Knowledge Management

Knowledge management(KM) adalah kumpulan metode yang berkaitan dengan menciptakan, berbagi, menggunakan dan mengelola pengetahuan dan informasi dari suatu organisasi. Ini mengacu pada pendekatan multidisiplin untuk mencapai tujuan organisasi dengan memanfaatkan pengetahuan sebaik-baiknya.

Proses pengelolaan pengetahuan:

  • KM yang efektif membutuhkan organisasi untuk mengidentifikasi, menghasilkan, memperoleh, menyebarkan dan menangkap manfaat dari pengetahuan yang memberikan keuntungan strategis bagi organisasi.
  • Salah satu proses utama KM adalah mengidentifikasi dan menempatkan pengetahuan dan sumber pengetahuan dalam organisasi.
  • Pengetahuan yang berharga kemudian diterjemahkan ke dalam bentuk eksplisit, sering disebut sebagai kodifikasi pengetahuan, untuk memfasilitasi penyebaran pengetahuan yang lebih luas.
  • Setelah ditransfer ke repositori pengetahuan organisasi, pengetahuan menjadi bagian dari memori organisasi.

Penangkapan Pengetahuan dan Kodifikasi

Tahap pertama dari siklus manajemen pengetahuan adalah penangkapan dan kodifikasi pengetahuan, yang berkaitan dengan upaya untuk mengubah informasi tacit menjadi pengetahuan eksplisit dan terkodifikasi. Tahap ini merupakan proses dalam memperoleh/mengidentifikasi informasi, bukan menciptakan pengetahuan.

Penangkapan pengetahuan mungkin sulit, terutama dalam kasus pengetahuan tacit. Pengetahuan tacit adalah pengetahuan yang diperoleh melalui pengalaman hidup, baik dalam kehidupan pribadi maupun pengembangan profesional. Hal ini sering subjektif, informal, dan sulit untuk dibagikan atau diungkapkan karena dipengaruhi oleh keyakinan dan nilai pribadi kita. Tacit knowledge management adalah proses menangkap pengalaman dan keahlian individu dalam suatu organisasi dan membuatnya tersedia bagi siapa saja yang membutuhkannya.

Ada tiga pendekatan utama untuk memperoleh pengetahuan dari individu dan kelompok

  1. ahli wawancara
  2. belajar dengan cara melakukan (learning by doing)
  3. belajar dengan observasi

Kodifikasi Pengetahuan Eksplisit

Pengetahuan eksplisit adalah pengetahuan yang dikomunikasikan dan dibagikan secara sederhana. Ini telah didokumentasikan dalam format konkret, seperti Prosedur Operasi Standar atau laporan pemasaran.

Kodifikasi pengetahuan eksplisit dapat dicapai melalui berbagai teknik:

  1. Pemetaan Kognitif
  2. Pohon Keputusan
  3. Taksonomi pengetahuan
  4. analisis tugas

Berbagi Pengetahuan (Knowledge sharing)

Setelah pengetahuan ditangkap dan dikodifikasi, pengetahuan perlu dibagikan dan disebarluaskan ke seluruh organisasi. Proses pertukaran informasi di antara orang-orang, tim, atau organisasi disebut sebagai berbagi pengetahuan. Informasi ini mungkin eksplisit, seperti dalam dokumen atau prosedur, atau diam-diam, seperti yang diperoleh dari pengalaman. Berbagi pengetahuan memberikan keuntungan bagi pemberi dan penerima.

Jaringan Pengetahuan

  • Di beberapa organisasi dan di beberapa universitas, istilah “community of practice” (CoP) diganti dengan label “jejaring pengetahuan” (Knowledge Network).
  • Aspek jaringan mengacu pada hubungan yang ditetapkan, interaksi pribadi, dan koneksi di antara peserta.
  • Aspek komunitas mengacu pada pengembangan identitas bersama di sekitar topik yang mewakili niat kolektif.
  • Jaringan pengetahuan: “kumpulan individu dan tim yang datang bersama-sama melintasi batas-batas organisasi, spasial, dan disiplin untuk menemukan dan berbagi kumpulan pengetahuan. “
RA Dyah Wahyu Sukmaningsih, Reynal Naufalino Rafi