School of Information Systems

Perbedaan antara Software Engineer dan Software Developer

Pada masa perkembangan teknologi ini, banyak sekali jenis karir yang muncul pada bidang pengembangan teknologi. Beberapa jenis karir tersebut kerap muncul dengan nama yang hampir sama sehingga banyak pihak yang kerap menganggap beberapa karir merupakan karir yang sama walaupun nyatanya ternyata berbeda. Salah satu contohnya adalah antara software engineer dan software developer. Banyak pihak yang berpikir bahwa kedua jenis karir tersebut merupakan hal yang sama. Nyatanya, kedua jenis karir tersebut memiliki beberapa perbedaan. Berikut beberapa contoh perbedaan kedua jenis karir tersebut :

  1. Tanggung Jawab Pekerjaan

Perbedaan pertama terdapat pada tanggung jawab pekerjaan yang dimiliki. Software engineer memiliki tanggung jawab pekerjaan yang mencakup pelaksanaan riset, perancangan, pengembangan, dan pemeliharaan software; perancangan software yang didasarkan pada kebutuhan user; serta melaksanakan tujuh fase SDLC. Sementara itu, tanggung jawab pekerjaan yang dimiliki oleh software developer mencakup pembangunan software, melakukan pengujian efesiensi dan fungsionalitas software, serta pelaksanaan pemeliharaan keamanan dan ketahanan.

  1. Kemampuan yang Dikuasai

Perbedaan kedua terdapat pada jenis kemampuan yang dikuasai. Pada bidang software engineer, kemampuan yang dikuasai mencakup pemahaman bahasa pemrogaman (C, C++), kemampuan pengembangan software, kemampuan pengunaan tools pengujian otomatis, kemampuan analisis dan desain, serta pemahaman terkait penyimpanan yang berskala besar dan sistem penyimpanan cloud. Sementara itu, untuk bidang software developer, kemampuan yang dikuasai mencakup pemahaman bahasa pemrogaman (Phyton, C#, Java, dan C++).

  1. Konsep Bekerja

Perbedaan ketiga terdapat pada konsep bekerja kedua jenis pekerjaan tersebut. Pada software engineer, konsep bekerja yang dimiliki lebih bersifat kerja tim sehingga membutuhkan effort tim yang besar. Sementara itu, untuk software developer, konsep bekerja lebih bersifat individual.

  1. Skalabilitas Fungsi

Perbedaan keempat terdapat pada skalabilitas fungsi kedua jenis pekerjaan tersebut. Skalabilitas fungsi software engineer bersifat lebih besar, sementara itu untuk skalabilitas fungsi software developer bersifat lebih terbatas.

Referensi :

https://www.upgrad.com/blog/software-developer-vs-software-engineer/

https://glints.com/id/lowongan/perbedaan-software-engineer-dan-software-developer/#.YVEKkrgzbIU

Aristia Utari Putri