School of Information Systems

Manajemen Resiko

Mengenal Manajemen Risiko

Yang dimaksud dengan manajemen risiko adalah cara untuk melakukan pengawasan risiko yang dapat terjadi pada suatu usaha. Manajemen risiko memiliki beberapa kegiatan yang harus dilakukan seperti melakukan identifikasi, evaluasi, dan pengawasan. Dalam menjalankan bisnis, selalu ada risiko-risiko yang harus dihadapi. Sebagai pelaku bisnis harus memiliki strategi agar dapat menghadapi risiko-risiko bisnis yang ada, dan perlu mengetahui akan manajemen risiko itu sendiri. Jenis risiko apa yang perlu dimengerti oleh pelaku bisnis?

Jenis-jenis risiko yang dihadapi adalah sebagai berikut:

1. Risiko operasional

Risiko jenis ini terjadi karena tidak berfungsinya bagian internal perusahaan dan beberapa penyebab lainnya seperti human error dan sistem yang gagal. Penyebab timbulnya risiko operasional ini dianggap sebagai salah satu penyebab yang paling luas akibatnya jika dibandingkan dengan jenis risiko lainnya. Selain disebabkan oleh beberapa hal yang telah disebutkan di atas, ada penyebab lain timbulnya risiko operasional, seperti akuntansi, kegiatan operasional yang terkait dengan kegiatan operasional untuk barang dan jasa, sistem informasi manajemen, sistem teknologi informasi, dan sistem manajemen sumber daya manusia.

2. Risiko hazard

Risiko jenis ini terjadi karena sejumlah faktor yang dapat mempengaruhi berbagai akibat yang timbul akibat suatu peristiwa. Kerugian yang dialami oleh sebuah perusahaan merupakan contoh penyimpangan yang tentunya tidak diinginkan oleh semua perusahaan. Adapun beberapa faktor yang dianggap sebagai pendorong terjadinya kerugian yang dialami oleh suatu perusahaan, antara lain seperti risiko sosial, risiko ekonomi, dan risiko fisik. Sangat penting bagi manajer risiko untuk mengidentifikasi sumber risiko yang ada pada sebuah perusahaan agars manajer dapat langsung mengambil langkah tepat untuk menanganinya.

3. Risiko finansial

Risiko jenis ini biasanya terjadi atau dialami oleh investor. Risiko ini terjadi karena saham dan obligasi emiten yang tidak mampu mampu membayar bunga, atau pokok pinjaman beserta bunganya.

4. Risiko strategic

Risiko jenis ini biasanya terjadi karena suatu rangkaian peristiwa atau kondisi yang tidak terduga atau tidak dapat diprediksi sebelumnya. Dimana risiko ini dapat berdampak pada menurunnya kemampuan seorang pelaku bisnis dalam menerapkan ide atau strategi.

Pelaku bisnis dapat mengetahui atau mengenal manajemen risiko dengan baik agar risiko yang terjadi dapat diatasi dan tidak berdampak fatal. Untuk itu, berikut adalah hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan manajemen risiko:

1. Membuat Strategi Perencanaan

Dengan membuat strategi perencanaan maka dapat membentuk adanya manajemen risiko yang baik. Dimana dalam membuat strategi perencanaan ini dimulai dari menganalisa risiko-risiko yang berkemungkinan besar terjadi dan dampak dari risiko tersebut. Kemudian menyusun rencana yang akan dijalankan untuk mengatasi risiko tersebut. Tentunya hal ini sangat bermanfaat untuk memudahkan dalam mengatasi risiko yang ada sehingga pelaku bisnis tidak perlu terlalu khawatir jika terjadi permasalahan terkait bisnisnya.

2. Menentukan Cara Untuk Mengatasi Risiko

Menentukan cara untuk mengatasi risiko dengan melakukan identifikasi risiko yang terjadi, memprioritaskan berdasarkan dampak, dan menilai efektifitas dari solusi yang ada. Dalam manajemen risiko sendiri terdapat strategi dalam mengatasi risiko seperti menghindari, mengurangi, memindahkan, dan menerimanya. Dari strategi tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing sehingga sebagai pelaku bisnis harus memilah dengan baik agar risiko dapat teratasi secara maksimal.

3. Melakukan Pengawasan

Dengan melakukan pengawasan terhadap segala sesuatu yang terjadi dalam bisnis dapat meminimalisir terjadinya risiko yang fatal. Hal ini disebabkan karena dengan melakukan pengawasan secara rutin dapat mengidentifikasi dan menangani risiko yang bisa saja muncul secara tiba-tiba. Selain itu, sebagai pelaku bisnis dapat dengan mudah dalam menangkap solusi yang tepat untuk mengatasi risiko bisnisnya.

I Gusti Made Karmawan