Impelementasi Teknologi Big Data oleh Pemerintah Terkait Krisis
Big Data adalah sekumpulan data dengan jumlah yang sangat besar dan memiliki kompleksitas yang tinggi. Dalam penggunaannya big data telah digunakan dalam berbagai bidang dan dengan berbagai kegunaan. Terkait hal tersebut, Big Data juga digunakan oleh pemerintah dalam aktivitas kepemerintahan. Pemerintah sebagai suatu lembaga memiliki data yang sangat besar, kompleks dan bervariasi. Data yang dimiliki oleh pemerintah dapat berupa data terkait keuangan, ekonomi, data masyarakat maupun berbagai data lainnya yang bersifat vital bagi kepemerintahan. Terkait dengan penggunaan big data pemerintah menggunakan teknologi big data untuk beberapa kegiatannya sebagai contoh, pemerintah menggunakan teknologi big data dalam hal informasi krisis.
Terkait dalam hal informasi krisis, informasi krisis sendiri adalah bentuk komunikasi yang ada dalam kondisi krisis guna menciptakan keputusan strategis untuk mengatasi krisis yang sedang berlangsung. Sebagai sebuah lembaga yang bertanggung jawab penuh terhadap masyarakat pada sebuah negara pemerintah memerlukan data berupa informasi dalam jumlah yang sangat besar untuk dapat melakukan analisa dan untuk dapat menentukan tindakan atau kebijakan yang tepat dan strategis untuk mengatasi krisis yang ada. Sebagai contoh krisis yang beberapa waktu ini muncul adalah covid-19 yang mana berdampak signifikan pada negara. Pemerintah membutuhkan data yang sangat besar dan spesifik mengenai dampak yang diterima oleh masyarakat untuk dapat memberikan kebijakan yang dapat menangani maupun meringankan dampak negative yang diterima oleh masyarakat. Dalam hal ini big data digunakan oleh pemerintah untuk menampung data yang diterima dari berbagai daerah didalam negara yang nantinya akan dianalisa dan digunakan untuk pengambilan keputusan atau kebijakan.
Terkait dengan penggunaan big data dalam penanganan Covid-19 di Indonesia, peran big data dalam penanganan pandemic Covid-19 di Indonesia dapat dikatakan sebagai peran yang vital. Pemerintah menggunakan big data untuk menampung informasi. Informasi yang diterima adalah berapa banyak pasien penderita Covid-19, Daerah terdampak maupun informasi orang-orang disekitar penderita Covid-19, data terkait vaksinasi. Data tersebut akan dikumpulkan dan disalurkan kepada masyarakat sebagai informasi. Terkait data masyarakat yang terpapar Covid-19 data yang diterima dan disalurkan berupa indikasi daerah dengan level warna. Pemerintah juga menerapkan big data untuk menampung informasi terkait vaksinasi, dimana masyarakat yang telah divaksin akan langsung tercatat dalam catatan yang dimiliki oleh pemerintah dan nantinya akan disalurkan kembali melalui penerapan lainya yakni aplikasi Peduli Lindungi .Implementasi big data lainnya yang diterapkan oleh pemerintah adalah melalui aplikasi yang dibuat dan disalurkan oleh Kominfo, yakni aplikasi Peduli lindungi. Dimana melalui aplikasi peduli lindungi masyarakat dapat mengetahui informasi terkait Covid-19 di daerah sekitar pengguna ataupun daerah yang akan dituju oleh pengguna.serta terdapat juga informasi terkait vaksinasi. Melalui aplikasi ini pemerintah dapat melakukan control terhadap masyarakatnya untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang lebih parah. Demikian adalah penerapan big data dalam kegiatan pemerintah dalam penanganan krisis.
Referensi:
https://ojs.unikom.ac.id/index.php/common/article/view/5123/2471