School of Information Systems

Blockchain : Tingginya Eksistensi Peminat Ethereum

Cryptocurrency menjadi topik pembicaraan populer saat ini terutama di kalangan anak muda. Cryptocurrency sendiri merupakan jenis mata uang digital yang dibuat melalui teknik enkripsi dan dikelola oleh jaringan peer to peerEthereum atau ETH adalah bentuk cryptocurrency terbesar kedua setelah Bitcoin yang diluncurkan oleh seseorang negarawan Rusia, Vitalik Buterin pada tahun 2016 yang saat itu berusia 19 tahun. Ethereum merupakan bagian dari blockchain yang bersifat open-source dan terdesentralisasi dengan smart contract.  

Pada tahun-tahun sebelumnya, peminat teknologi ethereum tidak pernah setinggi saat ini. Kestabilan ethereum mulai terlihat saat tahun 2020 dengan jumlah rata-rata Ethereum yang diperdagangkan sebesar 231 juta dollar perharinya. Hingga awal tahun 2021, besarnya jumlah trading Ethereum terus meningkat hingga 2,7 miliar dollar. Jumlah tersebut merupakan rekor terbesar yang pernah dicapai cryptocurrency jenis ini karena nilainya melebihi 3000 dollar. Berdasarkan WazirX, harga Ethereum meningkat hingga 7% dalam waktu 24 jam pada 3 Mei dari yang awalnya 2847 dollar mencapai 3110 dollar.  

Meroketnya peminat Ethereum di pasaran cryptocurrency saat ini dapat disebabkan oleh beberapa alasan berikut :  

  • Penggunaan Teknologi Blockchain dalam Ethereum 

Secara global, peminat teknologi blockchain sangat tinggi nilainya. Berdasarkan laporan Deloitte, 40% perusahaan yang menjadi objek penelitian mengaku berencana untuk menginvestasikan setidaknya 5 juta dollar pada projek yang menerapkan blockchain pada tahun 2020 dan 55% partisipan survey mengatakan bahwa teknologi blockchain merupakan bagian dari 5 prioritas strategis. Kepercayaan perusahaan dan personal dalam teknologi ini karena adanya jaminan dalam meningkatkan bisnis dan dapat digunakan sebagai metode transaksi. Selain itu Ethereum juga didukung oleh DeFi (Decentralized Finance) sehingga dalam hal bisnis dapat berfokus dalam blockchain dan smart contract daripada perantara keuangan tradisional.  

  • Kepentingan Institusional 

Pada saat ini banyak institusi yang mulai mencoba penggunaan crypto sehingga nilai permintaan akan hal tersebut meningkat. Pada kondisi macro environtment saat ini mungkin beberapa subjek memandang crypto sebagai alat yang melindungi dari inflasi di masa depan. Jika melihat pasar masa depan, permintaan institusi secara tidak langsung dapat membantu mendorong pasar bitcoin saat ini. Rata-rata minat terbuka harian di CME Grup Bitcoin meningkat 233% pada kuartal 4 di tahun 2020, terlebih lagi pada Desember 2020 terdapat 110 trader besar yang memegang lebih dari kontrak masa depan atau sama dengan 125 Bitcoin.  

  • Pasar Masa Depan yang Teregulasi  

Institusi yang menyertakan crypto dalam portofolio mereka membutuhkan ruang kepercayaan untuk mengatur risiko dengan menggunakan transparansi harga dan likuiditas. Hadirnya CME Ethereum future contract menyediakan kepada investor intitusional berupa pasar teregulasi untuk mengetahui pergerakan harga tanpa harus memegang aset digital ataupun syarat-syarat lain untuk masuk ke dalamnya. Ether contract mengizinkan partisipan untuk berinvestasi maupun mengakses pasar cryptocurrency bersamaan dengan mengatur crypto lain yang juga memiliki risiko besar.  

Seorang market forcaster, Jim Bianco mengatakan bahwa koin seperti Ethereum berpotensi terus menaik nilainya dan mendominasi pasar. Namun perlu diingat meskipun sangat menjanjikan, koin sangat rentan terhadap penurunan 50-70% setiap saat karena teknologi ini masih tergolong baru. Jim Bianco menambahkan bahwa Ethereum akan tumbuh sangat cepat jika fase adopsi/peralihan telah usai dan crypto memiliki peran fundamental dalam perekonomian nyata.

 

Referensi :

Richard