Penggunaan Sistem Informasi Geografis dalam Pemetaan Bencana Alam

Sistem Informasi adalah sebuah rangkaian komponen yang berisi informasi untuk memproses dan menggabungkan suatu data, sehingga data tersebut menjadi sebuah informasi yang telah diolah dan dapat digunakan untuk suatu tujuan yang ingin dicapai. Sistem informasi mempunyai banyak fungsi dan manfaat dalam penggunaannya, seperti salah satu contohnya Sistem Informasi Geografis. Sistem Informasi Geografis adalah suatu cara sistem dalam mengelola data informasi mengenai kondisi geografis di suatu wilayah atau daerah. Sistem Informasi Geografis atau yang dikenal dengan singkatan (SIG) dapat membantu dalam pemetaan bencana alam di suatu wilayah sehingga dapat menganalisis suatu resiko yang akan terkena dampak dari bencana alam, cara kerja SIG dalam pemetaan bencana alam sebagai berikut :  

• Pengumpulan dan pengolahan data informasi geografis 

Cara kerja SIG atau sistem informasi geografis harus mempunyai data terkait geografis suatu wilayah dan kemudian data tersebut akan diolah melalui sistem sehingga dapat tersebut dapat digunakan. Pemrosesan data ini dapat diambil dari berbagai sumber seperti contohnya data cuaca, topografi, serta dari data populasi di suatu wilayah. 

• Menganalisis data geografis terkait bencana alam  

Setelah data tersebut diproses, langkah berikutnya data tersebut akan dianalisis dan salah satu keuntungan menggunakan SIG dalam menganalisis data geografis, yaitu hasil dari analisis akan mempunyai hubungan dengan suatu fenomena alam 

• Membuat visualisasi dari data geografis  

 Setelah analisis dan pengolahan data selesai, SIG atau sistem informasi geografis akan dapat membuat visualisasi dari hasil data yang telah diolah. Visualisasi data ini akan memperlihatkan sebuah peta yang mempunyai informasi, seperti daerah yang berpotensi terkena bencana alam, Alur dari pola dampak resiko, dan kemungkinan informasi dari pola evakuasi penduduk. 

Secara keseluruhannya, penggunaan SIG dalam pemetaan bencana alam akan sangat efektif karena dapat mempunyai hasil data analisis yang cepat. Salah satu contoh sistem dari SIG ini adalah ESRI ArcGIS, sistem ini sangat populer dalam pemetaan informasi geografis termasuk dalam pemetaan bencana alam disuatu daerah. 

Sumber :  

https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/sistem-informasi-geografis-sig-pengertian-komponen-analisis-dan-fungsi