Macam-macam Metode pada UX Research
User Experience (UX) Design adalah proses design sebuah produk yang berguna dan mudah digunakan sesuai dengan kebutuhan pengguna. User Experience (UX) Design melihat apa dan bagaimana pengalaman yang dirasakan pengguna saat berinteraksi dengan sebuah produk untuk memastikan pengguna tersebut mendapatkan manfaat dan kepuasan.
UX Research sendiri adalah salah satu cara untuk mengumpulkan ide dan konsep untuk memastikan produk yang dirancang sesuai dengan kebutuhan pengguna. Pada prakteknya, UX Research menggunakan kombinasi beberapa teknik seperti observasi, task analysis, feedback methodology dan lain-lain.
Pada dasarnya terdapat dua jenis user research yang dapat dilakukan, yaitu: Quantitative dan Qualitative Research. Quantitative Research adalah penelitian eksploratori menggunakan data numeric dan statistika untuk mengidentifikasi sebuah masalah. Sedangkan Qualitative Research adalah observasi dan penilaian perilaku untuk mengidentidikasi sebuah masalah atau fenomena.
Metode user research yang cocok digunakan pada sebuah pengembangan produk pun tidak selalu sama. Melainkan bergantung pada tipe produk, sistem, atau aplikasi yang akan dikembangkan, lingkungan produk tersebut, serta waktu atau tahap design yang dikerjakan. Berikut beberapa jenis metode user research beserta manfaatnya.
- Card Sorting
Card Sorting adalah metode dimana pengguna akan diminta untuk menyusun arsitektur informasi sebuah sistem. Metode ini dapat digunakan untuk memastikan arsitektur dan navigasi sistem sesuai dengan pemikiran pengguna.
- Contextual Interview
Contextual Interview adalah metode dimana researcher akan melihat dan memperhatikan cara pengguna bekerja pada lingkungannya. Hal ini dapat membantu dalam memahami apa saja dan bagaiamana pengguna bekerja.
- First Click Testing
First Click Testing adalah metode testing yang berfokus pada navigasi sistem.Metode testing ini cocok untuk digunakan pada website, prototype dan wireframe
- Focus Group
Focus Group adalah diskusi sekelompok pengguna untuk menemukan insight, perilaku, ide dan kebutuhan pengguna. Metode ini cocok digunakan untuk menemukan ide produk baru.
- Interviews
Interview adalah proses tanya jawab bersama satu pengguna untuk mendapatkan informasi detil tentang pengalaman, perilaku dan kebutuhan pengguna. Metode ini cocok digunakan untuk menemukan ide produk baru.
- Personas
Personas adalah pembentukan representasi pengguna berdasarkan data dan hasil interview. Persona dapat membantu menkontekstualisasi data kebutuhan, perilaku serta demografi pengguna.
- Surveys
Surveys adalah beberapa pertanyaan yang ditanyakan ke berbagai pengguna untuk memahami persepsi dan perilaku pengguna tentang produk. Metode ini cocok digunakan untuk meningkatkan pengalaman penggunaan produk.
- System Usability Scale (SUS)
SUS adalah skala usability yang dapat digunakan untuk mengevaluasi tingkat usability sebuah produk. Metode ini cocok digunakan untuk meningkatkan pengalaman penggunaan produk.
- Task Analysis
Task Analysis adalah metode yang dapat digunakan untuk memahami goal atau tujuan pengguna serta kegiatan atau tasks apa saja yang dilakukan pengguna.
- Usability Testing
Usability testing adalah metode testing yang digunakan untuk menemukan kesulitan dan masalah yang dihadapi pengguna ketika menggunakan sebuah produk. Metode ini cocok digunakan untuk meningkatkan pengalaman penggunaan produk.
- Use Cases
Use Cases adalah deskripsi bagaimana pengguna akan menggunakan fitur pada produk. Use case akan membantu menggambarkan interaksi yang terjadi antara pengguna dan produk.
Berbagai metode UX Research ini sebenarnya dapat digunakan pada berbagai tahap dalam proses UX Design. Tetapi metode-metode UX Research sangatlah efektif jika digunakan pada tahap awal seperti tahap emphatizing dan defining. Hal ini karena hasil UX Research yang sesuai pada tahap awal akan berdampak baik pada tingkat tahapan selanjutnya.
Referensi:
https://www.toptal.com/designers/user-research/guide-to-ux-research-methods