School of Information Systems

SIS Training – Robotic Process Automation (RPA) using UiPath

Rabu, 28 April 2021, School of Information System, Binus University mengadakan training yang bertemakan Robotic Process Automation (RPA) dengan menggunakan tools UiPath. Training ini ditujukan untuk para mahasiswa Sistem Informasi Binus University serta dihadiri oleh beberapa Asisten dari Laboratorium Sistem Informasi. Training ini dibawakan oleh Bapak Richard, S.Kom., M.M. beliau merupakan Subject & Content Coordinator – Business Intelligence di School of Information Systems, Binus University.

Gambar 1. Sesi Pembukaan

Acara dimulai dengan perkenalan diri oleh Bapak Richard, kemudian beliau menjelaskan Overview singkat terkait Robotic Process Automation (RPA). Kemudian beliau juga menjelaskan terkait tool – tool apa saja yang bisa digunakan untuk merancang RPA ini. Dijelaskan bahwa UiPath merupakan tool yang memimpin dari segi Execution menurut penelitian yang dilakukan oleh Gartner.


Gambar 2. UiPath memimpin dari segi Execution

Setelah penjelasan singkat terkait Robotic Process Automation (RPA), kegiatan berikutnya adalah penjelasan terkait Learning Objective, dimana terdapat 4 Modul yaitu :

  1. Explain RPA
  2. Future of Work with RPA
  3. RPA Implementation Benefits
  4. Robots

Modul 1: Explain RPA

Pada modul pertama ini, membahas tentang penjelasan terkait RPA. Dimana beliau menjelaskan bahwa RPA is about automating human digital interactions. Yaitu segala interaksi manusia dengan sistem dapat di automasikan dengan menggunakan RPA ini.

Gambar 3. Definisi RPA

Kemudian dijelaskan juga bahwa penggunaan RPA ini ditujukan untuk memudahkan pekerjaan manusia yang bersifat repetitive atau berulang kali dilakukan. Bukan semata – mata ingin mengganti pekerjaan manusia, membuat sebuah robot berwujud seperti manusia and just another cost saving play.

Modul 2 : Future of Work with RPA

Setelah penjelasan dari RPA, modul berikutnya adalah membahas tentang bagaimana manfaat yang bisa diberikan oleh RPA dimasa depan.

Gambar 4. Future of Work with RPA

Dijelaskan bahwa future of work with RPA :

  • Penggunaan RPA bisa membuat penyelesaian tugas menjadi lebih efisien. Karena robot dapat mengerjakan tugas lebih cepat dan tepat dari pada manusia.
  • RPA dapat merancang sebuah robot yang bisa meniru aktivitas manusia dengan cara yang tidak begitu kompleks (low-code environment).
  • RPA bisa membantu pekerja menjadi lebih produktif karena robot dapat mengerjakan pekerjaan yang bersifat repetitive sehingga pekerja bisa fokus untuk mengerjakan tugas yang lainnya.
  • RPA ini juga bisa menghilangkan rasa bosan akibat pekerjaan yang bersifat repetitif. Sehingga pekerja bisa fokus mengerjakan tugas – tugas yang membutuhkan kreatifitas serta tugas – tugas yang membutuhkan human decision.

Bapak Richard juga menjelaskan bahwa terdapat 2 jenis Robot di RPA yaitu :

  • Attended Robot

Attended robot ini adalah robot yang berkolaborasi langsung dengan manusia/pekerja dalam menyelesaikan tugas – tugas yang diberikan.

  • Unattended Robot

Unattended robot adalah robot yang bisa mengerjakan tugasnya tanpa harus di dampingin oleh manusia (Stand-Alone).

Gambar 5. Attended vs Unattended Robot in RPA

Modul 3: RPA Implementation Benefits

Setelah menjelaskan terkait RPA dan manfaat dari RPA serta perbedaan dari tipe robot di RPA. Kegiatan berikutnya adalah penjelasan terkait tools yang digunakan untuk merancang RPA yaitu UiPath. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, UiPath merupakan sebuah Software yang bisa digunakan untuk merancang sebuah RPA.

Pada aplikasi UiPath terdapat 3 basic components yaitu :

  1. Studio
  2. Orchestrator
  3. Robot

Gambar 6. Three Basic Components di UiPath

Komponen Studio digunakan untuk melakukan perancangan workflow automation dengan coding. Artinya UiPath merupakan komponen dari Studio, karena digunakan untuk melakukan perancangan workflow automation.

Gambar 7. Overview aplikasi UiPath

Kemudian Orchestrator merupakan komponen yang digunakan untuk controlling, manages dan monitoring robot – robot yang telah dirancang

Gambar 8. Orchestrator UiPath

Kemudian komponen terakhir adalah Robot yaitu sebuah output akhir yang di eksekusi dari workflow dan instruksi yang sudah dirancang sebelumnya.

Sebelum melakukan demo perancangan Robot di UiPath, bapak Richard memberikan informasi terkait Langkah – Langkah yang harus dilakukan untuk menginstall aplikasi UiPath dalam bentuk video.

Untuk mendapatkan Academic Lisence bisa di download di website : https://www.uipath.com/landing/academic-studio-download setelah mendownload, user harus melakukan registrasi untuk mendapatkan key lisence UiPath.

Gambar 9. Registrasi Academic Lisence UiPath

Selanjutnya, Bapak Richard melakukan demo perancangan robot pada aplikasi UiPath. Pada demo kali ini, pak Richard mengajarkan bagaimana cara membuat Hello World serta melakukan Looping menggunakan aplikasi UiPath

Gambar 10. Demo Membuat Hello World pada Aplikasi UiPath

Gambar 11. Demo Membuat Looping pada Aplikasi UiPath

Gambar 12. Hasil Looping

Berikutnya beliau juga mendemokan beberapa fitur pada UiPath yaitu:

  • Screen Capturing

Screen capturing adalah fitur pada UiPath yang memungkinkan kita merancang workflow untuk merekam aktivitas pengguna terhadap sebuah sistem dan mengulang aktivitas tersebut tetapi yang menjalankannya adalah robot.

  • Screen & Data Scraping

Screen dan Data Scrapping adalah fitur pada UiPath yang memungkinkan pengguna untuk mengumpulkan data dari banyak website dengan mengambil beberapa penggalan isi dari Website tersebut.

Gambar 13. Screen and Data Scraping

Gambar 14. Demo penggunaan Data and Screen Scraping pada Aplikasi UiPath

Setelah Demo dilakukan, pak Richard juga mengadakan sesi Tanya Jawab dan cukup banyak mahasiswa yang tertarik dan bertanya terkait materi training RPA ini.

Training ini dihadiri 124 Partisipan. Setelah sesi tanya jawab, Training ditutup.

Gambar 15. Jumlah Partisipan yang Hadir

Willy Kristian