8 Tips Mengatur Gaji Untuk Masa Depan Cerah
Gajian adalah saat-saat yang menyenangkan bagi semua orang, tidak terkecuali Anda. Anda pasti merasa bangga ketika bos Anda memberikan gaji pertama. Atau mungkin Anda akan tersenyum puas saat hasil kerja keras Anda tercetak dalam bentuk nominal menakjubkan di rekening tabungan. Akan tetapi, tunggu dulu. Janganlah Anda berpuas diri dengan menghabiskannya tatkala telah menerima gaji tersebut.
Mungkin selama Anda bekerja, Anda tergiur untuk membeli barang-barang mewah yang tidak terjangkau sebelumnya, misalnya ponsel terbaru, pakaian idaman, atau makan-makan di restoran. Percayalah, bahwa keinginan tersebut hanyalah semu. Masih banyak kebutuhan yang Anda perlu rencanakan. Mungkin memang terlihat abstrak, tetapi percayalah. Anda perlu mengatur gaji Anda sebelum Anda menggunakannya.
Ada beragam hal yang perlu Anda persiapkan. Berikut ini adalah tips jitu mengatur gaji untuk masa depan Anda. Berikut referensinya.
- Buat Prioritas
Saat terima gaji, prioritaskan hal-hal yang wajib Anda penuhi. Pertama adalah tagihan sehari-hari, baik itu tagihan air, gas, listrik, internet, tv kabel dan berbagai keperluan Anda sehari-hari selama sebulan. Pastikan tidak ada tagihan yang terlewatkan. Selanjutnya, bayarlah hutang Anda. Percayalah bahwa membayar hutang adalah hal yang penting untuk Anda lakukan.
Hutang yang berlarut-larut tidak Anda bayar akan membuat perasaan Anda tidak tenang. Selain itu, bagi orang yang Anda hutangi bisa jadi merasa kesal dan tidak ingin meminjamkan uang kepada Anda lagi. Paling menakutkan adalah hubungan Anda dengan orang tersebut dapat berakhir buruk. Jika Anda berhutang dengan pihak bank, penuhilah sesuai tanggal yang ditetapkan. Jangan menunda pembayaran atau Anda justru akan dikenai bunga lebih besar atau bisa jadi tersangkut masalah hukum.
- Atur Pengeluaran
Pengeluaran menjadi hal yang tidak terelakkan dalam manajemen finansial Anda. Perhatikan dengan baik pengeluaran yang Anda buat. Namun, bukan berarti Anda tidak dapat menikmati gaji Anda. Anda tetap perlu dan wajib untuk menikmati hidup. Belilah barang yang Anda butuhkan, namun jangan turuti semua keinginan Anda. Buatlah anggaran pengeluaran maksimal 40%, sudah termasuk dengan pengeluaran untuk memanjakan diri sendiri dan jangan melebihi dari itu. Selain itu, jangan tergiur dengan iklan kredit yang kerapkali Anda temui.
Memang terlihat murah dan menguntungkan. Tetapi percayalah bahwa cicilan sama dengan hutang yang perlu Anda lunasi dan hal itu menghantui Anda selama berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun. Untuk itu, sebaiknya belilah barang secara tunai. Caranya, dengan menyisihkan sedikit demi sedikit gaji Anda setiap bulan untuk membeli barang yang Anda inginkan. Jika barang yang Anda beli memiliki nilai yang tinggi, misalnya mobil atau rumah, kreditlah properti tersebut dengan uang muka yang besar.
- Buat Laporan Keuangan
Catat setiap pemasukan dan pengeluaran Anda, termasuk jumlah pengeluaran makanan Anda setiap hari. Terdengar sepele memang, tapi dengan membiasakan diri mencatat laporan keuangan dengan detail, membuat Anda menghargai setiap uang yang Anda keluarkan. Untuk memudahkan Anda, simpanlah dengan rapi struk belanja Anda di amplop tersendiri beserta dengan catatan pengeluaran yang lain.
Selain itu, buatlah manajemen amplop yang berisi uang yang Anda gunakan selama sebulan. Anda harus tepat dan cermat dalam menggunakannya. Angaran dalam amplop tersebut adalah anggaran maksimal yang Anda perlu keluarkan. Jangan pernah menyentuh uang yang ada di rekening Anda atau menarik uang tersebut dari ATM.
- Menabung
Sudah menjadi kewajiban Anda untuk menabung. Menabung memiliki banyak manfaat, terutama untuk membangun masa depan Anda. Anda tentu tidak ingin selamanya bekerja bukan? Di hari tua pasti Anda menginginkan ketenangan dan menikmati hari-hari tua Anda dengan melakukan banyak hobi atau berkumpul dengan keluarga. Tentukan target usia Anda bebas finansial. Semakin besar uang yang Anda tabung semakin cepat kemungkinan Anda bebas finansial. Untuk tabungan, minimal Anda perlu menyisihkan 10% dari gaji Anda setiap bulannya.
Buatlah rekening tabungan terpisah dengan rekening yang biasa Anda gunakan untuk bertransaksi sehari-hari, baik untuk keperluan belanja atau liburan. Pastikan Anda menggunakan rekening tabungan Anda dengan bijak. Jika Anda tipe orang yang mudah tergiur untuk mengunakan uang, cobalah untuk tidak mengaktifkan layanan kartu ATM pada rekening tabungan Anda. Sehingga akses untuk mengambil uang akan sulit dilakukan.
- Berinvestasi
Zaman sekarang, Anda perlu untuk meningkatkan penghasilan Anda dengan berinvestasi. Telah terbukti bahwa investasi dapat meningkatkan kesejahteraan finansial Anda. Untuk itu, Anda bisa menyisihkan kira-kira 30% gaji Anda untuk investasi. Jika Anda pikir gaji Anda besar, cobalah untuk berinvestasi dalam bentuk saham atau properti. Namun, Anda juga perlu belajar mengatur dan mengawasinya. Jika modal Anda terbatas, Anda bisa bermain investasi dalam bentuk emas atau deposito.
- Buat Dana Cadangan
Apa guna dana cadangan? Dana cadangan berguna untuk memfasilitasi Anda ketika terjadi hal-hal di luar dugaan atau sangat mendesak. Salah satu contohnya ketika salah seorang anggota keluarga Anda sakit atau mengalami kecelakaan. Anda dapat memberikan dana tersebut untuk pengobatan. Tetapkan dana cadangan Anda minimal 10% dari gaji Anda.
- Miliki Asuransi
Asuransi sudah menjadi hal yang wajib Anda sediakan. Dengan asuransi, Anda memproteksi keadaan finansial Anda. Anda tidak akan pernah tahu kejadian di masa depan, entah tiba-tiba Anda mengalami sakit atau kecelakaan. Ada beragam jenis asuransi. Asuransi yang paling penting untuk Anda miliki adalah asuransi kesehatan, rumah, dan kendaraan. Anda beruntung jika perusahaan Anda sudah memproteksi asuransi Anda. Untuk properti berharga, baik itu rumah atau mobil pastikan terus asuransi Anda tetap berjalan. Jangan sampai asuransi itu hanya berlaku ketika Anda mengkreditkan saja. Dengan begitu, jika terjadi sesuatu yang tidak Anda inginkan, asuransi dapat menjamin keadaan finansial Anda tetap stabil.
- Sisihkan untuk Amal
Jika Anda beragama pasti pernah mendengar bahwa semakin banyak Anda memberi, semakin banyak pula yang Anda terima. Begitu pula saat Anda menyisihkan uang Anda untuk beramal. Gunakan presentasi berapa jumlah uang yang dapat Anda sisihkan untuk memberi sesama, misalnya 2,5% untuk gaji Anda sebulan. Lakukan setiap bulannya secara rutin. Dengan beramal, secara otomatis akan membuat Anda merasakan apa arti kehilangan. Sehingga, Anda akan menjadi orang yang tidak terlalu terobsesi dengan uang. Selain itu, berbagi itu indah. Anda dapat membantu meringankan beban orang-orang yang sedang kesulitan.
Untuk beramal, Anda dapat percayakan kepada lembaga amal yang sudah berkompeten mengelola penghasilan untuk amal. Atau bisa jadi, Anda memercayakan orang terdekat untuk kemudian disalurkan kepada yang membutuhkan, seperti anak-anak yatim piatu atau fakir miskin.
Hidup Hemat Untuk Masa Depan
Sebanyak apapun uang yang Anda miliki, tidak akan membuat Anda kaya apabila Anda tidak menerapkan prinsip hidup hemat. Kebiasaan ini harus Anda miliki karena jika tidak, maka kecenderungan untuk menjadi konsumtif jadi tidak teratasi. Selain itu, dengan hidup hemat, maka Anda sedang mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Jadi, jika Anda ingin memiliki masa depan yang lebih baik dari kehidupan Anda saat ini, ayo mulai hidup hemat dari sekarang.