School of Information Systems

USECASES DI DALAM MENGEMBANGKAN SISTEM (PART 3)

Simple stick figure (bentuk orang) digunakan untuk mewakili actor yang biasanya berupa manusia dan gambar tangan menunjukkan bahwa actor bisa mengakses sistem secara langsung. Use Case sendiri dilambangkan dengan sebuah lingkaran oval dengan diberi nama di dalamnya. Garis penghubung antara actor dan use case menunjukkan actor yang menggunakan atau memanfaatkan Use Case. Perlu dipahami, bahwa Actor juga dapat berupa sistem lain yang berhubungan langsung dengan sistem yang sedang dikembangkan. Dalam hal ini nama actor harus diberikan dengan tepat dan harus mencerminkan wujud dari actor tersebut. Actor yang berupa sistem lain yang berinteraksi dengan sistem yang dikembangkan bisa berupa simple stick figure (bentuk orang) tetapi harus diberi nama yang jelas akan sistem tersebut. Contohnya, sebuah actor diberi nama subsistem pembelian apabila actor yang berhubungan tersebut merupakan subsistem pembelian yang berinteraksi dengan sistem yang sedang dikembangkan. Actor yang berupa subsistem ini bisa juga (sebaiknya) digambarkan dengan bentuk persegi panjang. Automation boundary merupakan garis yang digambarkan mencakup semua use-cases yang terdapat di sistem. Hal ini mendefinisikan antarmuka antara lingkungan para actor dengan komponen internal sistem komputer.

Seiring pengembangan dari sebuah use case diagram, kemungkinan akan muncul sebuah Use Case yang perlu menggunakan fungsi yang terdapat di service subrutin umum. Dikatakan subrutin umum, karena subroutine ini banyak digunakan oleh use caseuse case yang lain, sehingga subroutine umum yang melaksanakan fungsi tersebut harus digambarkan menjadi sebuah use case tambahan.

Sugiarto Hartono