School of Information Systems

Usability User Experience

Pada dasarnya suatu produk atau system dibuat dan dirancang sedemikian rupa untuk menjadi daya tarik mata dan terlihat nyaman untuk digunakan untuk pengguna/user. User  Experience membuat sebuah pengalaman dari sebuah produk terhadap pengguna/user sebagai pengguna didunia nyata.  Usability sendiri menjadi tolak ukur dalam user experience dimana pengalaman pengguna adalah ukuran  yang memiliki kualitas baik atau buruk, dimana interaksi antara pengguna dengan produk atau sistem (Internet, perangkat lunak, teknologi bergerak dan lainnya) yang digunakan oleh pengguna sendiri. (Wulandari, 2016)

Apa itu usability ? Usability berarti kualitas dari system yang mudah untuk digunakan oleh user dan mudan untuk dipelajari serta mendorong manusia untuk menggunakan system tersebut sebagai alat bantu yang bersifat positif untuk menyelesaikan tugasnya. Usability sendiri menjadi tolak ukur dalam user experience dimana pengalaman pengguna adalah ukuran  yang memiliki kualitas baik atau buruk, dimana interaksi antara pengguna dengan produk atau sistem (Internet, perangkat lunak, teknologi bergerak dan lainnya) yang digunakan oleh pengguna sendiri. Dengan kata lain usability memberikan penilaian kepada kepuasan pengguna secara fungsionalis dengan efektif dan efisien sampai mencapai tujuan yang diinginkan pengguna (Brinck, 2002).

Didalam atrikel “4 Things Online Marketers Should Know About User Experience (UX)” yang di tulis oleh Shari Thurow mengatakan usability merupakan suatu bagian penting dari User Experience (Thurow, 2016).

Usability di bagi menjadi beberapa elemen sebagai berikut  :

na1

Effectivness
Dinilai dari apakah pengguna atau user dapat menyelesaikan tugasnya dengan mudah, serta tidak menemui hambatan dari sebuah system atau produk yang di ciptakan. Dengan system atau produk yang effectiveness artinya user dapat menggunakannya dengan mudah cepat dan goal yang di inginkan dapat tercapai.

Efficiency

Dinilai berdasarkan seberapa cepat teknologi tersebut saat menyelesaikan tugasnya atau seberapa cepat user dapat menyelesaikan masing masing user goal. Contohnya website tokopedia.com dimana menjadi wadah bagi para penjual untuk menjual dagangannya dengan mudah dan praktis tetapi apakah sama halnya dengan pembeli? Pembeli akan merasa tokopedia.com efisien ketika barang yang dicarinya tersedia sesuai keinginan dan harga yang sesuai, tetapi jika barang yang dicari tidak tersedia maka tokopedia tidak efisien. Oleh sebab itu tokopedia.com harus bisa menarik berbagai macam penjual untuk bisa selalu menjadi efisien.

Learnability

Dinilai berdasarkan seberapa mudah sebuah produk ato system dapat dipelakari pada saat awal di gunakan oleh user itu sendiri.

Sebagai contoh user experience pada produk Apple. User yang terbiasa dengan menggunakan Android akan merasa kaku jika memakai Iphone sehingga ketika user merasa Iphone lebih memudahkan dalam penggunaannya maka Iphone memiliki usability positif.

Memorability

kemampuan usability untuk menjadi top of mind pengguna. Pada saat user menggunakan kembali produk atau system tersebut user dapat dengan mudah mengingat cara penggunaan dari produk tersebut atau cara penggunaan dari system tersebut.

Errors handling

Seberapa banyak kesalahan yang pengguna buat dalam menggunakan teknologi tersebut, erorr yang pengguna buat ,dan seberapa berat kesalahan tersebut serta bagaimana website membantu user dalam erorr yang dihadapinya.

Contoh ketika menggunakan email terkadang user sering salah dalam memasukan password atau email. Disini dilihat apakah teknologi tersebut bisa membantu pengguna dalam menyelesaikan masalahnya dengan cepat atau apakah pengguna tahu bagaimana menyelesaikan masalah tersebut atau tidak.

User Satisfaction

Apakah kenyamanan user dalam menggunakan desain tersebut serta dapat membuat user tersebut merekomendasikan kepada user lainnya.

Contoh membuat website online shop untuk para remaja, tentu saja desain yang digunakan harus bersifat remaja dengan warna – warna cerah dan menjual baju-baju yang sesuai dengan segmentasinya. Sehingga user merasa puas dan senang ketika mengunjungi website tersebut  dan dapat memberikan pengalaman menarik ketika berbelanja serta merekomendasikannya kepada user lainnya.

Ketika akan memplaning usability dalam user experience, kita perlu untuk memahami user dan apa yang mereka coba untuk selesaikan. (William Albert, 2013) usability sendiri dibutuhkan oleh sebuah produk untuk membantu user dalam mengakses atau menjalankan sebuah produk dengan nyaman dan mudah digunakan.

Reference :

Brinck, T. D. (2002). Usability for The Web: Designing Web Sites that Work. San Fransisco: Morgan Kaufmann Publishers.

Thurow, S. (2016, 04). Conversion Optimization: Measuring Usability In The User Experience (UX) – Part 1. Retrieved from http://marketingland.com/: http://marketingland.com/conversion-optimization-measuring-usability-user-experience-ux-part-1-79557

William Albert, T. T. (2013). Measuring the User Experience: Collecting, Analyzing, and Presenting Usability Metrics. Elsevier.

Wulandari, N. (2016, April 07). Usability & User Experience dalam Teknologi. Retrieved from http://komunikasi.us/: http://komunikasi.us/index.php/course/etika-dan-filsafat-komunikasi/6384-usability-user-experience-dalam-teknologi

Agung Prasetyo