School of Information Systems

Dampak Sosial Media pada Strategi Bisnis

    Di era modern seperti sekarang ini, social media bukanlah menjadi hal yang jarang didengar, tentunya social media merupakan hal yang sangat familiar dalam kehidupan sehari hari. Social media tidak hanya menjadi saran kita untuk berkomunikasi, banyak advantage advantage lain yang didapatkan dalam social media termasuk dalam bidang bisnis, contohnya seperti :

  • Membuat Brand lebih Familiar

        Media seperti Instagram kini menjadi salah satu strategi bisnis/ pemasaran yang dilakukan oleh beberapa brand terkenal, dengan cara mengupload foro atau memberikan caption caption terbaik yang dapat menarik customer dalam penjaualan ini dapat menambahkan jumlah peminat dan advertising yang lebih efisien.

  • Meningkatkan Pemasukan pada Bisnis

        Dengan adanya social media, dapat menambah pemasukan bisnis karena selain merupakan saran advertising yang mudah dan dapat mengurangis cost dari bisnis, social media juga dapat membantu transaksi menjadi lebih mudah sehingga pemasukan dapat lebih cepat.

  • Media Transaksi

        Selain menjadi sarana advertising yang efisien, social emdia juga dapat menjadi media komunukasi transaksi serta promosi yang baik antara pelanggan dengan penjual, dengan adanya social media, kini tidak perlu lagi repot untuk menghubungi penjual kapanpun dan dimanapun sesuai kesepakatan transaksi masing masing antara penjual dan pembeli.

  • Promosi/ Advertising

        Sudah tidak asing lagi bagi kita melihat iklan iklan atau sponsor di social media, contohnya seperti iklan ads sebelum menonton youtube, atau terkadang beberapa post di Instagram yang menggunakan kata “sponsor” yang menandakan bahwa post tersebut merupakan advertising dari suatu arang atau  brand tertentu. Seiring berjalannya waktu, social media menjadi sebuah sarana sponsoring yang sangat menarik bagi customer selain mudah di akses, customer juga familiar dengan adanya social media mereka setiap hari.

  • Efisiensi dalam berbisnis

       Dahulu, orang orang berbisnis dengan tatap muka atau bertelepon, menggunakan famplet atau selebaran kertas yang digunakan untuk mengiklankan produknya, namun seiring berjalannya waktu, social media digunakan sebagai sarana komunikasi dan advertising yang realtime dengan tingkat efisiensi yang tinggi.

Cindy Nataliana