An Exploratory Study on The Rise of Voice Recognition Technology Usage in Organized Retail with Special Reference to Mumbai
Automatic Speech Recognition (ASR) adalah suatu teknologi yang memungkinkan sistem untuk menerima suatu kata yang diucapkan oleh user. Nantinya ASR digunakan untuk mengubah suara menjadi teks yang dapat dikontrol melalui perangkat digital. Beberapa peneliti sebelumnya telah melakukan penelitian terkait teknologi ini. Simon (2007) menyebutkan bahwa dengan mengadopsi teknologi ini memiliki tantangan, walaupun penerapan teknologi ini memiliki peluang yang cukup besar pada bidang retail. Penelitian yang dilakukan lainnya oleh Agrawal (2021), menunjukkan bahwa penggunaan voice search dalam melakukan proses belanja semakin kompetitif, terutama dalam strategi optimasi search engine. Walaupun teknologi ini memiliki peluang cukup besar, tetapi ada tantangan dalam penerapan teknologi seperti keakuratan dalam proses pengenalan suara, sebagai contoh karena adanya gangguan suara eksternal.
Teknologi Pengenalan Suara (Voice Recognition Technology) adalah tren besar berikutnya yang memungkinkan pengalaman berbelanja pelanggan baik secara online maupun ritel fisik. Teknologi pengenalan suara dengan cara baru dan menarik untuk membantu orang berbelanja, baik saat mereka membeli barang secara online maupun di toko. Dengan integrasi voice search, pelanggan dapat melakukan pemesanan produk, menambahkan ke keranjang dengan hanya menggunakan perintah suara. Studi ini ingin mempelajari bagaimana persepsi pelanggan dalam menggunakan teknologi ini dan bagaimana toko retail berencana untuk menggunakannya. Dengan tujuan untuk memahami adopsi Teknologi Pengenalan Suara oleh konsumen dan peritel. Untuk memahami manfaat dan persepsi pelanggan terhadap Teknologi Pengenalan Suara.
Studi ini mengeksplorasi adopsi teknologi pengenalan suara di sektor ritel di Mumbai. Mayoritas responden adalah generasi muda (18-30 tahun) yang paham teknologi, dengan pendapatan beragam. Temuan menunjukkan bahwa teknologi ini diminati karena kemudahan, kecepatan, keamanan, dan fungsionalitasnya dalam berbagai aplikasi, terutama di e-commerce. Amazon Alexa dan Google Assistant menjadi perangkat lunak asisten suara favorit. Sebagian besar responden setuju bahwa teknologi berbasis suara memungkinkan pengecer terhubung dengan pasar muda, meningkatkan produktivitas, dan menawarkan pengalaman belanja yang lebih cerdas dan dipersonalisasi. Pemesanan suara juga mempercepat dan mempermudah belanja online.
Belanja online mengalami transformasi karena meningkatnya penggunaan teknologi berbasis suara karena menghadirkan layanan pelanggan virtual terbaik dan kenyamanan pada halaman yang sama sehingga meningkatkan kepuasan pelanggan. Teknologi Suara yang dipadukan dengan AI dan teknologi serupa meningkatkan efisiensi dan pengalaman berbelanja pelanggan. Responden percaya bahwa pemesanan melalui suara mengubah pengalaman belanja online dalam berbagai cara. Dari total responden, 32,7% di antaranya mengatakan bahwa Pemesanan Suara memungkinkan belanja cerdas karena mudah dilakukan, penawaran otomatis, dan integrasi yang mudah. 31,6% responden mengatakan bahwa teknologi ini menawarkan pengalaman belanja yang dipersonalisasi kepada pengguna dan sebagai hasilnya, semakin banyak pengguna yang mendapatkan ke dalam Belanja Pemesanan Suara, hari demi hari. 26,5% diantaranya menggunakan Voice-Ordering karena hemat waktu. Responden lainnya melakukan belanja pemesanan melalui suara karena mudah untuk ditinjau.
Kesimpulan dari studi ini adalah cara terbaik bagi pengecer untuk terhubung dengan pasar terkini adalah memanfaatkan teknologi pengenalan suara. Teknologi pengenalan suara ini bisa berguna untuk kehidupan saat ini dan di masa depan karena berbagai manfaat yang dimiliki aplikasi seluler berbasis suara (teknologi pengenalan suara). Walaupun terdapat rintangan yang dimiliki oleh teknologi pengenalan suara seperti gangguan suatu eksternal, tetapi teknologi pengenalan suara ini memiliki manfaatnya. Salah satu manfaatnya adalah dapat menarik perhatian pelanggan untuk meningkatkan pengalaman berbelanja ritel dan memungkinkan untuk mendapatkan pengalaman belanja yang nyaman serta personal.
Sumber: https://journalppw.com/index.php/jpsp/article/download/3533/2312/4022