Champions! Tim AmanAja dan Tim Ascendio Menjadi Juara Business Plan Competition B-Startion 2024
30 November 2024 – Selamat kepada Tim AmanAja (Sabrina, Willy, dan Lovia Florencia Clarissa) yang telah berhasil menjadi juara 1 dan Tim Ascendio (Shane Alan Hartono, Clairine Sabatini Nayoan, dan Elbert) yang telah berhasil menjadi 1st Runner Up Business Plan Competition B-Startion 2024 yang diadakan oleh B-Preneur BINUS University.
B-Startion merupakan program dari organisasi B-Preneur BINUS University berupa kompetisi bisnis startup digital yang diadakan sejak tahun 2021. Kompetisi ini terbuka bagi seluruh mahasiswa di Indonesia yang ingin mengasah kemampuan pemecahan masalah terkait isu yang terjadi di sekitarnya melalui solidaritas berkelompok. Pada kompetisi ini, peserta akan bersaing untuk menciptakan inovasi dan solusi dengan cara mengimplementasikan teknologi ke dalam gaya hidup masyarakat. Pada tahun 2024, B-Startion kembali hadir dengan mengangkat tema “Increase Eco-Consciousness through Digital Wonders”. Pelaksanaan B-Startion tahun ini berkaitan dengan isu meningkatnya konsumsi yang berlebihan, eskalasi volume sampah, hingga padatnya jumlah penduduk yang berpengaruh negatif terhadap kehidupan masyarakat. Permasalahan ini memberikan dampak pada keberlangsungan lingkungan dan makhluk hidup yang ada di sekitar kita. Oleh karena itu, adanya inovasi yang secara efektif dapat menjaga keberlangsungan hidup dan mengurangi dampak negatif pada lingkungan sangat dibutuhkan. B-Startion 2024 diadakan secara online untuk tahap preliminary dan semifinal, serta onsite pada tahap final.
Kompetisi B-Startion 2024 terdiri dari 3 (tiga) tahap, yaitu:
- Babak preliminary: pengumpulan Business Model Canvas (BMC) secara online melalui platform Google Form.
- Babak semifinal: pengumpulan proposal dengan minimal 3 halaman dan maksimal 10 halaman.
- Babak final: pengumpulan bahan presentasi dalam format PPT dan video prototype.
Pertama-tama, ketua tim masing-masing peserta melakukan pendaftaran kompetisi secara online melalui form yang sudah disediakan oleh pihak panitia, dan mengisi data diri seluruh anggota tim. Dalam tahap pertama, tim untuk membuat sebuah Business Model Canvas (BMC) yang mencantumkan ide bisnis yang berkaitan dengan tema lomba, tujuan, dan menjelaskan alasan memilih ide bisnis tersebut dalam Bahasa Indonesia serta petunjuk penulisan yang ditentukan oleh pihak panitia. Tim AmanAja dan Tim Ascendio melakukan brainstorming secara kreatif untuk menciptakan ide bisnis yang inovatif dengan menerima arahan serta masukan dari mentor & dosen pembimbing untuk menyempurnakan ide bisnis mereka yang menarik.
Tanggal 23 Oktober 2024 merupakan batas waktu untuk mengumpulkan Business Model Canvas pada tahap preliminary. Tim AmanAja dan Tim Ascendio berhasil mengumpulkan hasil karyanya tepat waktu. Sesuai dengan timeline lomba bahwa pengumuman semifinalis diumumkan pada tanggal 27 Oktober 2024 melalui Instagram @bstartion. Setelah menunggu, sampailah pada tanggal pengumuman di mana panitia lomba mengumumkan bahwa Tim AmanAja dan tim Ascendio berhasil lolos ke tahap semifinal bersama dengan 13 tim lainnya.
Pada tahap kedua, Tim AmanAja dan tim Ascendio diminta untuk membuat proposal bisnis mengenai ide business plan yang telah dibuat pada BMC tahap pertama. Tim AmanAja dan tim Ascendio mempersiapkan proposal dengan sangat giat. Tim AmanAja dan tim Ascendio juga mendapatkan support dan bimbingan dari dosen pembimbing masing-masing. Setelah melalui persiapan yang panjang dan bimbingan bersama dengan dosen pembimbing pembimbing, akhirnya proposal dapat terselesaikan dengan baik dan dikumpulkan pada tanggal 15 November 2024. Kemudian pada tanggal 22 November 2024, diumumkan bahwa Tim AmanAja dan tim Ascendio lolos ke tahap selanjutnya dan masuk sebagai finalis 6 besar.
Sebelum masuk ke tahap presentasi final, seluruh tim yang lolos diminta untuk membuat bahan presentasi dalam bentuk PPT dan video prototype yang akan dipresentasikan pada tanggal 30 November 2024. Setiap tim melakukan presentasi selama 10 menit dan dilanjutkan ke sesi tanya jawab selama 10 menit. Latihan terus dilakukan oleh Tim AmanAja bersama mentor dan dosen pembimbing. Tim AmanAja dan tim Ascendio mampu mempresentasikan hasil karya mereka dengan baik, serta mampu menjawab seluruh pertanyaan dari juri. Pihak juri memberikan apresiasi terhadap ide yang dibawakan oleh tim, penguasaan materi presentasi juga sangat baik.
Pengumuman kompetisi ini dilakukan pada hari yang sama, perasaan menegangkan menyelimuti Tim AmanAja dan tim Ascendio, hingga pada akhirnya Tim AmanAja diumumkan sebagai juara pertama Business Plan Competition B-Startion 2024 dan tim Ascendio sebagai 1st Runner Up Business Plan Competition B-Startion 2024. Selamat kepada Tim AmanAja karena dedikasi dan kerja keras yang diberikan, sehingga membuahkan hasil yang sangat manis!
Berikut kesan dan pesan dari Tim AmanAja:
- Sabrina: “B-Startion merupakan lomba business plan pertama kami, jadi sejujurnya kami cukup clueless, namun secara overall experience, menurutku ini lomba yang sangat mendebarkan karena juga merupakan lomba pertama saya pribadi yang mencapai tahap final. Selama proses lomba ini, kami memperoleh banyak sekali hal, baik dari mentor, dosen, dan bahkan input dari orang-orang di sekitar kami. Untuk tantangan lainnya itu adalah waktu, karena kebetulan memang kami sedang di tengah UTS, dan sedang banyak sekali tugas dan project kuliah, maka aku pribadi juga sering begadang, dan pusing untuk memikirkan bagaimana memberikan deliverables yang terbaik untuk setiap tahapnya. But overall, super worth it and super fun! Sangat amat terasa hard work pays off dengan juara yang kami peroleh.”
- Willy: “Mengikuti kompetisi B-Startion 2024 adalah pengalaman yang sangat seru bagi saya. Salah satu bagian paling penting dalam lomba ini adalah proses validasi ide dan menyusun business model canvas yang benar-benar matang. Melalui banyak brainstorming dan diskusi bersama, kami akhirnya menemukan solusi yang tepat untuk banyak masalah kecil yaitu “Pinjemin!”. Bagi saya, kemenangan kami juga didukung oleh banyak faktor eksternal. Seperti, bimbingan ISCSC yaitu Ci Lissa dan Miss Stephanie, bimbingan dari teman kami, dan terakhir faktor keberuntungan. Sampai saat ini kami masih kaget dengan hasil yang kami dapatkan. Karena saat babak semifinal kami mendapatkan nilai terendah yaitu juara 6. tapi saat final kami berhasil melakukan pitching dengan baik dan memperoleh Juara pertama.”
- Lovia Florencia Clarissa: “Karena ini merupakan lomba business plan pertama kami awalnya cukup sulit untuk menemukan ide yang sesuai. Walaupun kami masih belum memiliki pengalaman, bimbingan yang kami dapatkan dari Ibu Stephanie dan Kak Lissa dari ISCSC memberikan banyak insight dan feedback yang sangat membantu kami dalam mengerjakan lomba ini. Karena sambil kuliah, kami kesulitan untuk mencari waktu yang cocok di jadwal kami untuk pengerjaan lomba sehingga kami selalu mengejar deadline dengan cukup mepet sampai begadang hingga jam 4 pagi. Namun, berkat latihan dan dukungan yang kami dapatkan untungnya kami dapat menyampaikan presentasi dengan baik dan meraih juara satu.”
Berikut kesan dan pesan dari Tim Ascendio:
- Shane Alan Hartono: “Banyak sekali proses yang kami lewati saat menjalankan lomba business plan pertama ku, dari mulai kita mencari ide, dan juga mencari data untuk mendukung ide kami, tidak hanya itu, tapi juga jadwal lomba terkadang bertabrakan dengan jadwal kelas dan juga ujian, jadi harus memiliki time management yang kuat, tapi yang pasti aku tau jika aku mendedikasikan waktu terhadap lomba ini, pasti akan membawa hasil yang memuaskan, maka itulah yang aku lakukan, bukan hanya effort dari kita saja yang penting, tetapi bantuan dari mentor mentor yang selalu membimbing kami dengan tujuan agak kami dapat memberikan hasil yang maksimal.
Terima kasih Kak Monica, Pak Wildan, dan Kak Steven sudah meluangkan waktunya untuk mendukung, membimbing, dan mengajari aku dan rekan-rekan ku, dari perlombaan ini aku banyak belajar dan mendapatkan banyak knowledge and insights agar aku bisa terus improve, dari cara aku handle situations sampai cara aku berbicara di depan audience. Sekali lagi thank you very much, a thank you is not enough to express how grateful i am to my teammates that always give it their all into this competition, who always puts their heart on it and of course to the mentors that always provides insights and guidance. Thank you.”
- Clairine Sabatini Nayoan: “Tentunya segala proses dalam perlombaan business plan pertama kami ini, tidak mudah dilalui oleh kami bertiga. Mulai dari sketching idea, brainstorming hingga larut malam, dan kurangnya skill dalam berbicara di depan banyak orang. Namun, kami selalu berusaha melawan segala overthinking kami yang membuat kami ingin berhenti di tengah jalan dengan cara terus belajar dan selalu improving untuk memenangkan versi terbaik diri kami masing-masing melalui lomba ini. “Because we believe that, we will never grow if we never take the risk”. Lomba ini bukan hanya sekedar lomba biasa. Kami disini banyak belajar dalam menciptakan potensi diri kami masing-masing dan bisa ber-impact positif kepada masyarakat sekitar. Lastly, for our mentors. Terimakasih kak Monica, pak Wildan, dan kak Steven yang sudah selalu membimbing dan selalu support kami bertiga dalam segala proses perlombaan ini.”
- Elbert: “Perjalanan menuju pencapaian ini penuh dengan tantangan mulai dari pencarian ide hingga pelaksanaan, memberikan pengalaman yang berharga. Kompetisi ini juga menjadi momen berharga untuk belajar, tumbuh, dan memperbaiki diri karena apabila kita selalu stuck disitu tidak ingin keluar dari zona nyaman kapan kita bisa berkembang. Aku ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada Pak Wildan, Kak Monica, dan Kak Steven atas bimbingan, arahan, serta dukungan tanpa henti. Mereka selalu hadir memberikan motivasi dan insight, membantu kami untuk terus berkembang dan memperbaiki diri. Bimbingan mereka tidak hanya meningkatkan kemampuan teknis kami, tetapi juga membentuk mental dan semangat juang kami. Sekali lagi, terima kasih atas segala dukungan dan ilmu yang diberikan. I am so grateful for my team to always give each other’s support and give it their best for this competition. Thank you to our mentors that always giving us insight about how we could do better and how we could proper execute this competition.”