Jenis-Jenis IP Address
Internet adalah jaringan komunikasi yang menghubungkan perangkat elektronik dengan perangkat lainnya. Internet memungkinkan penggunanya untuk mengumpulkan dan menyampaikan informasi dalam waktu yang singkat. IP address atau Internet Protocol Address adalah sebuah identitas yang dimiliki semua perangkat komputer yang terhubung dalam jaringan internet. Informasi dapat dikirim dari satu perangkat ke perangkat lainnya dengan menggunakan alamat IP sebagai acuan, seperti jasa pengiriman surat yang menyampaikan surat sesuai dengan alamat yang tertera.
Terdapat dua jenis alamat IP, yaitu IPv4 dan IPv6. IPv4 pertama kali dibuat pada tahun 1980-an. Pada saat itu, internet hanya berupa jaringan pribadi untuk kepentingan militer. IPv4 terdiri dari empat oktet dengan setiap oktet berupa sebuah angka dari 0 sampai 255. Alamat IPv4 terdiri dari lima kelas, yaitu kelas A, B, dan C yang bersifat publik serta kelas D dan E yang tidak tersedia untuk penggunaan umum. Secara keseluruhan, IPv4 dapat menampung 4,3 miliar alamat. Pada kenyataannya, alamat-alamat yang dapat dibuat dengan IPv4 sudah habis digunakan dan penggunaan IPv4 di masa sekarang masih berlangsung hanya karena pemanfaatan teknik seperti NAT atau Network Address Translation.
Untuk mengatasi masalah kekurangan alamat ini, IETF (Internet Engineering Task Force) mengembangkan IPv6 pada tahun 2012. IPv6 adalah alamat 128-bit yang terdiri dari delapan kelompok angka dan huruf yang dipisahkan dari satu sama lain dengan titik dua. Jika sebuah kelompok angka sepenuhnya terdiri dari angka nol, maka dapat disimbolkan dengan dua titik dua (::). Kombinasi dari berbagai macam angka dan huruf memungkinkan IPv6 untuk menampung jumlah alamat yang secara teoritis memecahkan masalah kekurangan alamat IP untuk selamanya. Walaupun begitu, penggunaan IPv4 masih berlangsung hingga sekarang dan IPv6 hanya menggantikannya secara perlahan. Jaringan yang konfigurasinya memungkinkan penggunaan kedua jenis IP tersebut disebut dengan dual stacked.
Sebuah alamat IP terdiri dari dua bagian yaitu Network ID dan Host ID. Network ID adalah tiga oktet pertama dari sebuah alamat IP yang merujuk ke jaringan aktif dari perangkat, sementara Host ID adalah oktet terakhir dari sebuah alamat IP dan merujuk ke nomor perangkat yang terhubung di dalam suatu jaringan. Misalnya, Network ID dan Host ID dari 192.168.8.34 adalah 192.168.8 dan 34, yang menunjukkan bahwa perangkat tersebut merupakan perangkat ke-34 yang terhubung ke jaringan.
Alamat IP dapat diklasifikasikan menjadi IP Public dan IP Private. IP Public memiliki cakupan yang lebih lebar dan digunakan untuk akses internet, sedangkan IP Private digunakan untuk sistem jaringan LAN atau Local Area Network. Berdasarkan perolehannya, alamat IP juga dapat digolongkan menjadi IP Dynamic dan IP Static. Sesuai namanya, IP Dynamic sering mengalami perubahan untuk efisiensi biaya dan mencegah adanya masalah persediaan IP, sedangkan IP Static tidak akan mengalami perubahan tetapi memerlukan pembayaran untuk perolehannya.
Dengan kata lain, alamat IP berfungsi layaknya alamat rumah. Semua perangkat memiliki alamat IP agar pengiriman dan penerimaan informasi dapat terjadi dengan tepat. Dapat dikatakan bahwa alamat IP merupakan salah satu komponen penting dalam jaringan internet. Tanpa alamat IP, paket data tidak akan bisa sampai ke tujuan dan arus informasi terhenti.
Referensi
Laudon, Kenneth C., & Laudon, Jane P. 2020. Management Information Systems-Managing the Digital Firm. London: Pearson Education – Global Edition.
Jill West, Tamara Dean, Jean Andrews. 2021. Network+ Guide to Networks. Santa Clara, CA 95054: CENGAGE Learning.
Patrizio, Andy. 2019. What is an IP Address? (https://www.avast.com/c-what-is-an-ip-address#:~:text=An%2520IP%2520address%252C%2520or%2520Internet,well%2520as%2520on%2520other%2520networks , diakses: 16 November 2022.)
IDCloudHost. 2020. Mengenal Apa itu IP Address : Pengertian, Fungsi, Manfaat, dan Cara Kerjanya. (https://idcloudhost.com/mengenal-apa-itu-ip-address-pengertian-fungsi-manfaat-dan-cara-kerjanya/ , diakses: 16 November 2022.)
Mega. 2022. Internet: Pengertian, Perkembangan, Sejarah & Manfaatnya. (https://bikin.website/blog/pengertian-internet/ , diakses: 16 November 2022.)