Apa, Jenis dan Karir didalam Bidang Audit Sistem Informasi
Pendahuluan
Audit Sistem Informasi (ASI) adalah area khusus audit yang berfokus pada evaluasi efektivitas kontrol terhadap sistem informasi organisasi. Kontrol terhadap sistem informasi dirancang untuk melindungi kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan atas aset informasi yang dimiliki sebuah organisasi. Auditor Sistem Informasi menggunakan berbagai teknik dan cara untuk menilai keefektifan pengendalian ini, termasuk wawancara, pengujian, dan analisa dokumentasi.
Pengetahuan yang diperlukan untuk melakukan audit sistem informasi bersifat sangat luas dan mencakup bukan saja pengetahuan teknis tentang sistem itu sendiri, namun juga pengetahuan tentang prinsip dan metodologi dalam pelaksanaan audit yang dilakukan. Disisi yang lain, Auditor Sistem Informasi juga harus memiliki keterampilan analitis dan pemecahan masalah yang kuat.
Jenis Audit Sistem Informasi
Ada banyak jenis audit sistem informasi, masing-masing memiliki fokus dan tujuannya sendiri sendiri. Beberapa jenis audit sistem informasi yang umum, meliputi:
1. Audit Kepatuhan (Compliance Audit): Audit ini melakukan penilaian tentang kontrol sistem informasi pada sebuah organisasi, sesuai dengan undang-undang, peraturan, dan standar yang berlaku dan telah ditetapkan maupun disepakati bersama.
2. Audit Keamanan (Security Audit): Audit ini menilai keamanan sistem informasi pada suatu organisasi yang meliputi akses (access), penggunaan (using), pengungkapan (disclosure), gangguan (disruption), modifikasi (modification), atau penghancuran (destruction) yang tidak sah.
3. Audit Operasional (Operational Audit): Audit ini dilakukan untuk menilai efisiensi dan efektivitas operasi sistem informasi pada suatu organisasi.
4. Audit Pengembangan Sistem (System Development Audit): Audit ini dilakukan untuk menilai pengembangan sistem informasi baru atau yang dimodifikasi sehingga memberikan kepastian bahwa sistem tersebut sesuai dengan persyaratan yang berlaku dan diterapkan dengan cara yang aman dan efisien.
5. Audit Forensik (Forensic Audit): Audit ini dilakukan sebagai tanggapan atas insiden keamanan yang dicurigai atau diketahui. Tujuan dari audit forensik ini adalah untuk mengumpulkan bukti bukti dalam penyelidikan suatu insiden dan untuk mengidentifikasi akar penyebabnya.
Persyaratan Pengetahuan untuk IS Audit
Pengetahuan yang diperlukan untuk audit SI sangat luas dan mencakup bidang-bidang sebagai berikut:
- Pengetahuan Teknis Sistem Informasi : Auditor Sistem Informasi harus memiliki pemahaman yang kuat tentang aspek teknis sistem informasi, seperti perangkat keras, perangkat lunak, jaringan, dan data.
- Pengetahuan tentang Prinsip dan Metodologi Audit: Auditor Sistem Informasi harus terbiasa dengan Prinsip Prinsip Dasar Audit, seperti penilaian risiko, pengujian, dan pelaporan.
- Keterampilan Analitis dan Pemecahan Masalah yang Kuat: Auditor Sustem Informasi harus mampu mengidentifikasi dan menilai risiko, mengembangkan rencana audit, dan mengumpulkan serta menganalisis bukti bukti yang ditemukan.
- Keterampilan Komunikasi: IS auditor harus mampu berkomunikasi secara efektif dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk manajemen, staf TI, dan pengguna.
Karir Bidang Audit Sistem Informasi
Ada berbagai peluang karir yang tersedia di bidang Audit Sistem Informasi. Auditor Sistem Informasi dapat bekerja di berbagai industri, termasuk layanan keuangan, perawatan kesehatan, pemerintahan, dan manufaktur. Auditor Sistem Informasi juga dapat bekerja untuk Kantor Akuntan Publik (KAP), konsultan, dan departemen audit internal (SPI, QA/QC dan Inspektorat Jendral).
Kesimpulan
Audit Sistem Informasi adalah karir yang menantang dan sangat bermanfaat bagi siapapun. Auditor Sistem Informasi memainkan peran penting dalam membantu suatu organisasi untuk melindungi aset informasi yang dimiliki dan untuk memastikan bahwa sistem informasi yang dimiliki handal. Jika tertarik untuk berkarir di bidang Audit Sistem Informasi, maka anda harus mengembangkan pengetahuan teknis, keterampilan audit, dan kemampuan analitis yang diperlukan.
References
- Asosiasi Audit dan Kontrol Sistem Informasi (ISACA): https://www.isaca.org/
- Institut Auditor Internal (IIA): https://www.theiia.org/
- COBIT 5: https://www.isaca.org/cobit/
- Kerangka Keamanan Siber NIST: https://www.nist.gov/cyberframework/
- Ikatan Audit Sistem Informasi Indonesia (IASII) https://iasii.id/