Sejarah Perkembangan Infrastruktur Teknologi Informasi
Pada dasarnya, Infrastruktur teknologi informasi adalah suatu sistem perangkat yang terdiri atas perangkat fisik dan elektronik yang saling terintegrasi. Teknologi informasi berkembang dengan sangat cepat akibat dari banyak nya kebutuhan manusia dari tahun ke tahun. Komputer bisa membantu banyak hal melalui kemampuannya dalam komputasi digital serta program tertentu yang membantu keperluan manusia. Infrastruktur teknologi informasi tidak hanya berbentuk PC. Namun, komponen infrastruktur ini terdapat banyak macamnya seperti software, manajemen sistem, penyimpanan data, jaringan dan telekomunikasi, internet. Semua komponen ini adalah pembentuk dari infrastruktur.
Pada tahun 1822, Perkembangan teknologi diawali dengan penemuan seorang ahli matematika asal inggris Bernama Charles Babbage yang menciptakan suatu alat untuk menghitung menggunakan tenaga uap. Alat ini menunjukkan bidang teknologi informasi karena berhubungan dengan suatu data. Teknologi komputer berkembang menjadi komputer digital pada tahun 1930. Komputer digital ini ditemukan oleh seorang peneliti matematika bernama Alan Turning. Namun, komputer digital telah ditemukan terlebih dahulu oleh insinyur Jerman bernama Konrad Zuse akan tetapi hancur akibat perang dunia kedua ada tahun 1936. Melalui penemuan – penemuan ini, komputer berkembang melalui beberapa generasi.
Pada tahun 1940 – 1959, komputer generasi pertama memiliki ukuran yang sangat besar serta menggunakan energi yang sangat besar juga. Proses komputasinya masih sulit deprogram dan memiliki kecepatan yang terbatas. Salah satu contoh komputer generasi pertama pada masanya adalah ENIAC (Electronic Numerical Integrator Computer).
Pada tahun 1954 – 1959, komputer mengalami perkembangan dengan menjadi masa komputer generasi kedua. Komputer ini memiliki penggunaan energi yang lebih hemat, kepecepatan yang lebih cepat dan ukuran yang minimalis. Hal ini diakibatkan oleh penemuan transistor. Transistor ini membuat perubahan yang signifikan dengan mengganti pengunaan tube vakum sehingga ukuran alat elektornik menjadi relatif lebih kecil. Contoh mesin komputer yang
memanfaatkan teknologi ini antara lain: IBM serta LARC. Namun, komputer ini masih terlalu mahal untuk penggunaan publik seperti bisnis. Pada tahun 1960, komputer ini berhasil dkembangkan untuk penggunaan public seperti bidang bisnis, pemerintahan, dll.
Pada tahun 1965 – 1970, Komputer generasi ketiga muncul ditandai dengan adanya penggunaan IC (integrated circuit) yang biasa disebut sebagai chip. Chip ini membuat sistem operasi komputer dapat menjalankan berbagai program secara bersamaan (multi-processing dan multi programming). Komputer pada zaman ini menajdi lebih cepat dan hemat.
Pada tahun 1971 – sekarang, Komputer generasi keempat muncul dengan perkembangan mikro processor yang dapat dijalankan di berbagai perangkat elektronik. Mikroprocesso ini tidak terkunci untuk suatu tugas spesifik. Ia dapat digunakan untuk berbagai macam kebutuhan. Pada genarasi ini, komputer mulai dikenal sebagai PC (personal komputer) yang dapat digunakan untuk kebutuhan rumahan atau sederhana lainnya. Komputer juga dilengkapi dengan beberapa perangkat lunak sederhana seperti. Komputer pada zaman ini, menggunakan chip yang terdiri atas ribuan IC. Chip ini pun masih berkembang lagi hingga mampu memuat ratusan libu transistor.