FAKTOR BERPENGARUH DALAM PENGEMBANGAN SITUS WEB

Bagi perusahaan pengembangan web dapat diibaratkan seperti pintu menuju bisnis dan yang akan datang melaluinya adalah pelanggan. Jadi pelanggan potensial akan berpengaruh dan mengidentifikasi wajah bisnis perusahaan. Kita dapat mencapai pemosisian unik untuk situs web yang menarik bagi pengguna akhir dan meningkatkan penjualan. Lalu bagaimana dan faktor apa saja yang mempengaruhinya? Tentu secara ideal, dengan memahami tujuan bisnis harus dapat menciptakan solusi sempurna sampai dengan mampu mengkonversi dari pelacakan pengunjung secara optimal, untuk memastikan mencapai tujuan bisnis melalui situs web yang kita miliki yaitu transaksi. Pengembangan situs web dan aplikasi harus dengan metodologi cerdas dan pendekatan manajemen proyek yang terfokus. Hal ini memungkinkan perusahaan mulai menggunakan dan menguji modul yang lebih kecil terlebih dahulu kemudian mengimplementasikan serta memperbaikinya, daripada menunggu untuk menciptakan aplikasi sistem yang kompleks dan waktu yang lama hanya untuk menemukan sesuatu yang mungkin diperlukan atau tidak layak diimplementasikan. Pembangunan web dapat dilakukan dengan menggunakan banyak platform web seperti: Java, PHP, dan ASPNET serta Node.js, Ruby on Rails dan Python dan menggunakan ratusan komponen open source dan komersial. Integrasikan aplikasi juga dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai layanan web dan API. Di sisi lain, bila kita memiliki sistem warisan dapat ditulis ulang atau mengintegrasikan, mungkin saja aplikasi ditulis dalam ASP, atau ColdFusion, atau sesuatu yang serupa, dengan cara ini dapat mengatasinya. Dari sisi informasi yang dihasilkan memberikan layanan yang berorientasi kepada pelanggan harus menjadi fokus utama. Ada 6(enam) faktor utama yang menentukan biaya pembangunan situs web:

• Desain. Ada perbedaan biaya yang cukup besar dalam biaya untuk untuk merancang website secara rinci dan tunggal dibandingkan dengan rancangan yang bersifat “template”. Tunggal berarti spesifik dan tidak bisa di replikasi untuk website bisnis yang lain.
• Fungsionalitas. Kebutuhan fungsionalitas khusus dan fitur terprogram yang unik akan meningkatkan biaya pengembangan. Website yang berfungsi hanya menginformasikan suatu produk dan jasa berbeda bila dilengkap dengan fitur transaksi.
• Impor Data. Jika dalam pengembangan membutuhkan data produk dan history pesanan barang atau jasa sebelumnya, maka umumnya akan meningkatkan biaya pengembangan situs web. Harus dipastikan pula apakah basis data sudah mencakup semua data yang diperlukan untuk pengoperasian situs web.
• Pemasaran. Bila situs web akan dipasarkan dan terintegrasi tentu juga akan meningkatkan biaya pembuatan situs web. Rancangan basis data harus dibuat fleksibel sehingga dapat digunakan oleh perusahaan-perusahaan yang akan membelinya.
• Integrasi. Membangun situs web eCommerce berfungsi dengan ERP atau sistem pihak ketiga lainnya umumnya akan membutuhkan biaya tambahan yangh besar. Algoritma dalam situs web ini akan lebih sulit dan komplek dan perancang harus pula mempelajari fitur-fitur yang bisa diintegrasikan.
• Pemilihan Perusahaan. Bila dilakuka outsourcing, maka bila memilih perusahaan yang memiliki reputasi baik dan berpengalaman akan jauh lebih mahal karean mereka juga memberikan nilai lebih.