Cloud Service Bisnis

Secara umum, cloud service merupakan gabungan dari teknologi komputer dengan jaringan internet dimana akan membentuk sistem yang berfungsi untuk menjalankan program atau aplikasi melalui komputer-komputer yang terhubung secara bersamaan. Dengan adanya cloud ini, data yang disimpan dalam sistem ini dapat diakses dimana saja, kapan saja, dan di perangkat mana saja asalkan anda terhubung dengan jaringan internet. Saat ini banyak pelaku bisnis yang menjalankan berbagai jenis bisnis yang menggunakan sistem cloud dikarenakan beberapa keuntungan. Keuntungan tersebut seperti:

1. Mudah diakses

Penyimpanan data yang memanfaatkan cloud. Terlebih dengan adanya cloud, anda dapat mengakses data yang ada simpan dimana saja dan di perangkat manapun dengan syarat anda harus terhubung dengan jaringan internetSeperti yang kita ketahui bahwa pertumbuhan teknologi sangat pesat khususnya terkait media

2. Fleksibel

Apabila bisnis yang anda jalankan memiliki atau mengarah pada tingkat pertumbuhan pesat, maka sebaiknya anda menggunakan cloud service sebagai media penyimpanan data anda. Dengan menggunakan cloud, setiap kali membuka cabang bisnis anda, anda hanya perlu terhubung dengan jaringan internet untuk menyimpan data anda. Hal ini lebih mudah daripada anda harus membangun jaringan data untuk perusahaan anda.

3. Menghemat biaya

Menyimpan data di cloud lebih murah daripada menyimpan data di perangkat keras. Dengan menyimpan data di cloud juga anda juga dapat menekan biaya teknisi IT untuk merawat perangkat keras anda.

Cloud Service

Dari beberapa keuntungan yang didapatkan dari penggunakan cloud servis di atas, lalu bagaimana cara menggunakan cloud service secara efektif dan efisien pada bisnis? Berikut uraian caranya:

1. Membuat portal web

Dalam membuat portal web sangat diperlukan pada sistem cloud dimana portal web digunakan sebagai gerbang pertama pada user yang ingin mengakses datanya sehingga user tidak perlu bingung memilih website untuk ingin terhubung dengan cloud. Portal web juga dapat digunakan sebagai kontrol pusat daripada cloud tersebut. Selain sebagai kontrol pusat, portal web juga dapat membantu administrator untuk memantau, merawat serta membuat laporan mengenai keadaan cloud.

2. Hybrid cloud

Pada era saat ini, beberapa perusahaan besar telah menggunakan sistem private cloud dimana sistem cloud ini berada di dalam jaringan internal perusahaan tersebut. Namun banyak juga perusahaan skala kecil yang menggunakan sistem public-cloud. Sistem public cloud merupakan sistem cloud yang disewakan oleh sebuah penyedia jasa layanan cloud kepada perusahaan dengan harga yang relatif lebih murah daripada sistem private cloud. Pada dasarnya kedua sistem ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, maka dari itu diperlukan sistem hybrid cloud dimana sistem ini merupakan gabungan antara sistem private cloud dengan sistem private cloud yang dapat menutupi kelemahan kedua sistem tersebut serta menjamin keandalan dan ketersediaan jaringan cloud.

3. Disaster recovery

Pada dasarnya terjadinya suatu kerugian besar dalam bisnis dapat ditimbulkan dari adanya bencana seperti misalnya kebakaran, banjir, gempa bumi dan lain sebagainya. Dimana kejadian tersebut tidak dapat dihindari dan yang dapat dilakukan adalah dengan mempersiapkan segala sesuatu dengan baik supaya ketika sewaktu-waktu ada kejadian yang tidak diinginkan seperti bencana alam maka dapat meminimalisir terjadinya kerugaian yang lebih besar. Untuk itu meminimalisirnya anda perlu melakukan sistem disaster recovery dimana sistem ini dapat membackup data kita secara real-time. Dengan adanya sistem cloud, disaster recovery dapat menjadi pilihan yang lebih murah ketika yang mana anda dapat melakukan backup dalam hitungan menit pada platform cloud.

4. Mengembangkan strategi pemakaian cloud

Dengan mengembangkan strategi penggunaan cloud untuk perusahaan anda berarti tidak ada tanggungan infrastruktur yang menghambat perkembangan komunikasi perusahaan anda di masa depan dan juga kebutuhan akan teknologi lainnya. Dengan kata lain, anda dengan fleksibel dapat mengakses platform, infrastruktur, aplikasi, jasa dan lain-lain sehingga anda dapat mengembangkan kebutuhan bisnis anda tanpa ada batasan.

5. Melakukan testing satu persatu

Dalam melakukan testing ini yang dimaksud adalah ketika anda telah membuat list daftar penyedia jasa layanan cloud yang menurut anda akan memberikan pelayanan terbaik bagi perusahaan anda, maka anda dapat mencoba satu per satu. Mayoritas dari jasa layanan cloud memberikan masa percobaan yang gratis selama 30 hari dimana waktu tersebut lebih dari cukup untuk memberikan pemahaman tentang teknologi cloud yang lebih baik dan nantinya akan membuat anda lebih bijaksana dalam menentukan teknologi cloud untuk memenuhi kebutuhan bisnis perusahaan anda. Meskipun dalam pratiknya cara ini memerlukan waktu yang cukup lama tetapi menghasilkan hasil yang cukup baik.