Orang yang berkerja sebagai web designer selalu mencoba untuk membuat user experience yang baik dan membantu penggunanya mencapai tujuan. Dalam proses pembuatan user experience, designer yang kurang berpengalaman sering membuat beberapa kesalahan.

Berikut adalah 4 kesalahan umum yang biasa dibuat oleh web designer:

1. Resolusi layar yang tidak user-friendly

Salah satu kesalahan yang dibuat oleh web designer adalah resolusi layar yang tidak user-friendly. Banyak layar komputer dan laptop yang menggunakan 1024×768 sebagai resolusi layarnya, maka dari itu setiap designer harus mengoptimasikan desainnya ke dalam resolusi itu sehingga website dapat berjalan baik ketika diakses oleh mayoritas pengguna yang menggunakan komputer dan laptop. Menyesuaikan setiap ukuran resolusi layar memang sulit dan hampir tidak mungkin dilakukan, khususnya untuk pengguna yang surfing menggunakan smart phone dan tablet, tetapi para web designer dapat mencari informasi tentang resolusi layar yang biasa digunakan oleh banyak smart phone dan tablet, contohnya dengan Google Analytics.

2. Navigasi halaman tidak baik

Navigasi halaman dalam suatu website adalah faktor yang sangat penting dalam tingkat kesuksesan atau kegagalan suatu website dibanding dengan faktor lainnya. Navigasi halaman berdampak kepada traffic, search engine rankings, conversions dan user-friendliness. Pengguna harus dapat mencari menu dengan mudah dan mengerti aksi apa yang akan terjadi jika klik di tombol tertentu.

3. Konten layout tidak terorganisir

Konten dari website berdampak kepada traffic pengunjung website. Bagaimana konten yang terorganisir dan berstruktur dapat mempengaruhi kesuksesan suatu website. Pengguna tidak akan membaca jika tidak penting, tapi pengguna cenderung mengakses website jika membutuhkan informasi tertentu.

4. Formulir terlalu rumit

Solusi untuk masalah ini bergantung kepada banyak faktor, seperti panjang formulir, penggunaan data, dan data yang terkumpul. Dalam pembuatan formulir, designer harus mempertimbangkan berapa banyak informasi yang ingin dikumpulkan dari pengguna. Banyak website yang mengharuskan penggunanya untuk mengisi banyak data wajib sehingga para pengguna meninggalkan website tanpa menyelesaikan pengisian formulir. Ingatlah, pengguna mengunjungi sebuah website untuk mendapatkan informasi, bukan sebaliknya. Dalam dunia yang sibuk ini, semua orang ingin menyelesaikan tugasnya dengan cepat. Untuk mengakses website atau aplikasi mobile tertentu, registrasi paksa hanyalah membuang-buang waktu. Formulir registrasi bisa menjadi suatu penghalang sehingga pengguna meninggalkan website dan mencari informasi di website lain. Maka dari itu, setiap designer harus berpikir dua kali sebelum menanyakan informasi kepada pengguna. Jika harus dilakukan, designer harus membuat pertanyaan yang spesifik untuk menghemat waktu pengguna.

Kesalahan umum ini sering dilakukan oleh beberapa user interface/user experience designer karena kurangnya pengalaman, hilangnya fokus terhadap kebutuhan klien dan lebih memperhatikan keindahan tampilan visual daripada memecahkan masalah. Pastikan kalian memahami kebutuhan klien dan mendapatkan seluruh informasi yang dibutuhkan untuk membuat produk berkualitas tinggi.

Sumber

CanvasFlip. (2016, Desember 12). Common UX mistakes — Don’t let them kill your design. Retrieved from Medium: https://medium.com/@CanvasFlip/common-ux-mistakes-dont-let-them-kill-your-design-a5b293bc58a0

Kalan, T. (2017, Maret 29). Most Common mistakes to avoid in UI/UX design. Retrieved from Medium: https://medium.com/@DilSalaKamina/most-common-mistakes-to-avoid-in-ui-ux-design-5054667c971e