New Information Economics. Phase : Alignment/Assess and Prioritization in VC
Dalam Value Chain, alignment dan prioritization besar peranannya. Pihak yang terkait haruslah paham akan pengembangan value chain. Selain itu, sangatlah penting juga untuk melakukan pre-evaluasi dengan mengetahui “sub sector” yang ada, seperti, produk atau partner dalam komoditas, siapa saja actor yang terlibat, serta informant sebagai sumber informasi bagi perusahaan untuk memastikan bahwa semua yang terlibat memiliki pemahaman akan apa yang sedan mereka kerjakan dan sebagai sebuah representasi dalam sebuah value chain. Sangatlah disarankan untuk menekan jumlah pihak yang terkait, biasanya adalah pihak-pihak seperti decision maker, farmer, private sector actor, service provider, development organisation serta perwakilan komunitas.
Prioritas dibutuhkan dalam value chain agar pengalokasian dapat diberikan dan dijalankan dengan tepat, khususnya untuk sumber daya yang sulit didapat. Maka dari itu ada beberapa langkah yang dapat dilakukan agar prioritas dapat membantu mengatasi masalah yang ada pada value chain, yaitu:
1. Determine criteria and build understanding of priorities
Analisis value chain dimulai dari seleksi value chain. Langkah pertama adalah untuk membuat konsiderasi dari beberapa kriteria seperti:
– Potensi untuk orang kalangan bawah
– Market potential
– Serta kriteria lain seperti gender, regional, lingkungan.
2. Weighting of criteria
Beberapa kriteria memiliki bobot yang lebih besar antar satu sama lainnya dan bersifat lebih penting yang otomatis memiliki tingkat influence yang lebih besar dampaknya. Weighting biasanya menggunakan 2 metric atau ukuran, yaitu:
– Penomoran
– Persentase
3. Identifying a list of potential products/activities
Setelah kriteria terpilih dan sudah ditimbang, langkah selanjutnya adalah membuat daftar dari semua potential value chain/produk/komoditas. Dapat juga dihubungkan dengan aktor-aktor yang terlibat.
4. Ranking of products/activities
Pembuatan tabel atas korespondesinya akan penilaian akan 2 tabel yang ada dan kriteria-kriteria yang termasuk didalamnya. Setelah selesai dapat di buat matrix yang nantinya dapat diambil hasilnya yang dapat menentukan mana prioritas yang terbaik.
