School of Information Systems

Proses Bisnis DW Penerbangan

BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

2.1. Latar Belakang Perusahaan

Garuda Indonesia merupakan perusahaan maskapai penerbangan dari hasil joint venture atau hasil konsensi monopoli antara pemerintah Indonesia pada tahun 1950 dengan maskapai penerbangan nasional Hindia Belanda Koninklijike Luchtvaart Maatschappij (KLM). Pada mulanya, pemerintah Indonesia hanya memiliki 51% saham dan selama 10 tahun pertama, Garuda Indonesia dikelola oleh KLM. Pada tahun 1954, KLM menjual sebagian dari sahamnya ke pemerintah Indonesia. Setelah pergantian pengelolaan ke tangan pemerintah Indonesia, saat itu Garuda hanya memiliki 27 pesawat terbang, staf terdidik, bandara dan jadwal penerbangan yang merupakan hasil kelanjutan dari tangan KLM. Saat ini, Garuda Indonesia telah menerapkan standar internasional sesuai dengan standar ISO 9001 — 2001.

Garuda Indonesia merilis GFF (Garuda Frequent Flyer) bernama Garuda Miles pada tahun 1999 untuk penerbangan domestik yang meluas pada tahun 2001 dengan tambahan tidak hanya domestik tapi juga Singapura hingga Mekkah. Dengan adanya kebijakan Garuda Indonesia untuk efisiensi bagian IT, maka pengelolaan Garuda Miles bersama sistem IT lainnya yang pada mulanya dikelola sendiri, menjadi dikelola pihak ketiga. Pihak ketiga yang dimaksud adalah Lufthansa Systems Indonesia, yaitu perusahaan hasil joint venture antara Garuda Indonesia dengan Lufthansa Systems German. Kehadiran Garuda Miles bagi Garuda Indonesia bertujuan untuk menjaga marketshare dengan meningkatkan customer-nya yang loyal dan untuk mendukung program-program promosi Garuda.

2.2. Proses Bisnis

Pendaftaran keanggotaan Garuda Indonesia dapat dilakukan melalui situs Garuda Miles dengan mengisi nama, nomor telepon, tanggal lahir, e-mail, agama, kebangsaan, NIK, hobi, alamat, dan negara. Setelah melakukan pendaftaran, pihak yang mendaftar akan langsung mendapatkan nomor keanggotaan Garuda Miles yang dapat langsung digunakan untuk memperoleh mileage.

Setiap kali anggota terbang dengan Garuda Indonesia menggunakan Garuda Miles (eligible flight) atau melakukan aktivitas non-flight pada partner Garuda Miles, anggota akan memperoleh mileage. Setiap anggota memiliki tingkat keanggotaan dimana mereka berhak naik ke kelas yang lebih tinggi apabila sudah mengumpulkan poin sebagai berikut:

  • Blue (default / 0 mileage)
  • Blue → Silver (10.000 mileage)
  • Silver → Gold (30.000 mileage)
  • Gold → Platinum (50.000 mileage)

Anggota dapat menukarkan mileage yang dimiliki menjadi sebuah Award Ticket dan Upgrade Award dengan melakukan pembelian tiket atau meng-upgrade kelas tiket saat melakukan pembelian tiket melalui situs Garuda Miles. Selain itu, anggota juga dapat menukarkan mileage dengan aktivitas non-flight (sales on-board, hotel, ticket event, dll.)

Berikut adalah Entity Relationship Diagram PT Garuda Indonesia:

Berikut adalah activity diagram Garuda Miles PT Garuda Indonesia:

Evaristus Didik Madyatmadja