School of Information Systems

Oracle Dan Perkembangannya

Oracle Corporation adalah perusahaan teknologi komputer yang berpusat di Redwood Shores, Califronia, Amerika Serikat. Perusahaan ini berspesialisasi dalam perancangan, pengembangan dan pemasaran software dan teknologi database, sistem cloud yang di-engineer dan produk software perusahaan.

Perusahaan Oracle didirikan oleh Larry Ellison bersama Bob Miner dan Ed Oates dibawah nama Software Development Laboratories atau yang disingkat SDL. Ellison mengambil inspirasi ini dari artikel pada tahun 1970 yang ditulis oleh Edgar F. Codd mengenai RDBMS atau Relational Database Management System yang berjudul “A Relational Model of Data for Large Shared Data Banks”. Pada tahun 1979, SDL berganti nama menjadi Relational Software, Inc pada tahun 1979. Kemudian berganti lagi menjadi Oracle Systems Corporation pada tahun 1982 untuk lebih menghubungkan dengan produk mereka, yaitu Oracle Database. Kemudian, pada tahun 1995, Oracle System Corporation berganti nama menjadi Oracle Corporation, secara resmi bernama Oracle. Salah satu bagian dari kesuksesan awal adalah akibat dari penggunaan bahasa pemrograman C untuk mengimplementasikan produk mereka.

Oracle database adalah object relational database management system yang diproduksi dan dipasarkan oleh Oracle Corporation. Pada tahun 2004, Oracle Corporation merilis 10g sebagai versi Oracle Database yang terbaru. Oracle Application Server 10g menggunakan Java EE yang terintegrasi dengan bagian server dari versi database ini. Hubungan antara Oracle 10g dan Java ini memungkinkan developer untuk membuat stored procedures yang ditulis dalam bahasa Java, serta ditulis dalam bahasa pemrograman Oracle Database yang tradisional, PL/SQL. Kemudian pada tahun 2007, versi 11g menjadi versi yang terbaru pada saat itu. Kemudian pada tahun 2009, Orace Corporation merilis Oracle Database 11g Release 2 yang tersedia dalam 4 edisi komersial, yaitu Enterprise edition, Standard edition, Standard edition one, dan Personal edition serta 1 edisi gratis, yaitu Express edition. Kemudian, pada 1 Juli 2013, release 12c mulai tersedia.

Sistem dari oracle database dibuat berdasarkan sebuah framework (kerangka) relational database dimana objek-objek data dapat diakses secara langsung oleh user (atau melalui aplikasi) melalui SQL. Oracle adalah arsitektur relational database yang scalable dan biasa digunakan oleh perusahaan-perusahaan global, yang me-manage dan memproses data di dalam wide dan local area networks. Oracle database mempunyai komponen network tersendiri untuk mengadakan komunikasi antara jaringan.

Dalam pasar database perusahaan, oracle DB merupakan rival dari Microsoft SQL Server. Untungnya, struktur dari oracle DB dan SQL Server hampir serupa yang menjadi keuntungan ketika sedang mempelajari database administration.

Fitur kunci dari Oracle adalah arsitekturnya yang terpisah antar logical dan physical. Struktur ini maksudnya untuk large-scale distributed computing/grid computing, lokasi dari datanya tidaklah relevan dan transparan terhadap user, sehingga struktur fisikal yang lebih modular bisa ditambahkan dan diubah/diatur tanpa memberikan dampak yang signifikan terhadap aktivitas database, data-datanya atau usernya. Sharing dari sumber-sumber(resources) dengan cara ini membuat adanya jaringan data yang sangat fleksibel yang kapaistasnya dapat diatur sesuai permintaan, tanpa pengurangan/penurunan servis. Hal ini juga membuat sistem yang robust bisa dirancang karena tidak ada satu pun poin atau titik di mana sebuah kegagalan bisa menjatuhkan database tersebut.

Oracle RDBMS menyimpan data secara logikal dalam bentuk tablespaces dan secara fisikal dalam bentuk datafiles. Tablespace berisi informasi umum dari struktur dan isi database. Tablespace berisi beberapa macam Memory Segments seperti Data Segments, Index Statements, etc. Sedangkan datafiles adalah file komputer yang menyimpan data untuk digunakan oleh aplikasi atau sistem komputer.

Kebanyakan instalasi atau pemasangan database Oracle memiliki schema default yang disebut SCOTT. Setelah proses instalasi selesai memasang beberapa tabel sampel, user bisa masuk (login) dengan username SCOTT dan password TIGER. Nama schema ini berasal dari salah satu karyawan pertama yang bekerja di Oracle, yaitu Bruce Scott. Namun, Oracle Corporation tidak menggunakan schema SCOTT ini lagi karena schema ini hanya menggunakan beberapa fitur saja dari rilisan Oracle yang terkini.

Kelebihan dari database Oracle meliputi:

  1. Client-Server Environment

Dapat diakses oleh banyak user dalam waktu yang bersamaan

  1. Ukuran database besar dan spacenya dapat diatur
  2. Database Clusters

Memiliki teknologi RAC (Real Application Clusters) yang berfungsi memberikan perlindungan terhadap kelangsungan data apabila terjadi crash pada salah satu server database sehingga tidak menganggu kinerja database dalam perusahaan.

  1. Row-Level Locking

Fitur locking tidak hanya terbatas pada tingkat tabel saja, bahkan bisa sampa tingkat row.

  1. High Transaction Processing Information

Manipulasi data dapat berjalan dengan lancar meskipun trafik data yang sangat besar

Kekurangan dari database Oracle:

  1. Membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi untuk dapat menjalankan software DBMS Oracle supaya berjalan dengan stabil
  2. Data yang bertambah ukurannya akan mengalami kelambatan proses, jadi harus ada manajemen database
  3. Merupakan software DBMS paling mahal, paling rumit dan paling sulit untuk dipelajari

Sumber Referensi:

https://en.wikipedia.org/wiki/Oracle_Corporation

http://research.omicsgroup.org/index.php/

http://searchsqlserver.techtarget.com/definition/tablespace

http://tips-triks-ilmu-komputer.blogspot.co.id/2014/11/penjelasan-dan-fungsi-database-oracle.html

Sulistyo Heripracoyo