School of Information Systems

Application Programming Interface

            Beberapa dari kita tentunya sudah sering mendengar ataupun belum pernah mendengar sama sekali istilah Application Programming Interface yang biasa dikenal dengan singkatan API. Bagi yang sudah pernah mendengar istilah ini namun tidak tahu apa artinya, sebenarnya kita pasti pernah atau bahkan sudah sering menggunakan API ini, contohnya adalah ketika kita ingin mendaftar akun baru di sebuah aplikasi atau website, kita sering menggunakan Sign Up via Facebook, atau Register using Google+.

            Jadi bisa dibilang API adalah sebuah interface yang mempunyai set fungsi yang memiliki akses ke aplikasi lain, sehingga bisa menggunakan fitur pada aplikasi lain tanpa membuat lagi. API sangat bermanfaat jika sebuah aplikasi sudah kompleks, akan lebih terlihat efisien dalam proses development. Selain itu, dikenal juga Web API, yaitu API yang dapat diakses menggunakan protocol HTTP. Sedangkan untuk membuat Web API, kita bisa menggunakan ASP, Java, dll.

            Orang-orang juga mengenal yang Namanya Web Service, fungsinya cukup mirip dengan API, yaitu menjembatani sistem-sistem dalam suatu jaringan yang memungkinkan interaksi atar sistem-sistem tersebut. Keduanya sama-sama menghubungkan sistem. Perbedaannya terletak pada Web Service adalah sebuah tipe dari API itu sendiri.

            Semua Web Service pasti adalah API, sedangkan API belum tentu adalah Web Service. Beberapa hal lain yang bisa menjadi inti dari perbedaan API dan Web Service adalah:

  • Web Service selalu menggunakan jaringan, sedangkan API tidak
  • Web Service hanya menjembatani sistem-sistem, sedangkan API bisa memfasilitasi interaksi antara sistem atau aplikasi yang berbeda
  • Dalam berkomunikasi, Web Service hanya menggunakan SOAP, REST, XML-RPC, sedangkan API semua tipe

                Menurut artikel di detik.com, Adam Jaques, Director of Citrix Labs Strategic Service, dalam breakout sessions di Citrix Synergy 2014 yang digelar di Anaheim Convention Center, Kamis (8/5/2014) waktu setempat, mengungkapkan tiga faktor yang seharusnya dimiliki aplikasi di masa depan. Pertama, aplikasi harus lebih pintar dari generasi sebelumnya. Kedua, berinovasi melalui API pihak ketiga. Ketiga, aplikasi didesain untuk beradaptasi dengan perubahan teknologi yang cepat. Bisa kita lihat bahwa API sangat bermanfaat dan berperan dalam perkembangan teknologi.

Referensi:
Arni, U. D. (2018, Februari 15). Perbedaan Api dengan Web Service. Retrieved from GarudaCyber: https://garudacyber.co.id/artikel/284-perbedaan-api-dengan-web-service
Sandi, A. (2017, November 16). Mengenal apa itu web api. Retrieved from Codepolitan: https://www.codepolitan.com/mengenal-apa-itu-web-api-5a0c2855799c8
Secanggih apa aplikasi mobile di masa depan. (2014, Mei 9). Retrieved from Detik: https://inet.detik.com/business/d-2577946/secanggih-apa-aplikasi-mobile-di-masa-depan

Fransisca