School of Information Systems

Mobile Programmming (Native, Hybrid, Mobile Web)

      Di tengah perkembangan teknologi yang semakin maju, permasalahan dan kebutuhan manusia kini banyak yang bisa dibantu menggunakan aplikasi. Dari mulai sulitnya mendapatkan informasi hingga kebutuhan sehari-hari bisa di pesan melalui aplikasi. Pemain besar di industri aplikasi ini adalah aplikasi di sistem operasi Android dan iOS. Berikut Tipe – tipe mobile Programming :

Native

    Aplikasi native adalah aplikasi yang dibangun dengan bahasa pemrograman yang spesifik untuk platform tertentu. Contoh populernya yakni penggunaan bahasa pemrograman Objective-C atau Swift untuk platform iOS (Apple). Adapun platform Android yang menggunakan bahasa pemrograman Java. Membangun aplikasi native harus menyediakan pengalaman produk yang optimal pada perangkat mobile. Meskipun begitu, budget yang tinggi dibutuhkan untuk membangun aplikasi cross platform yang mampu mempertahankan aplikasi native tetap update.

Hybrid

    Aplikasi hybrid adalah aplikasi web yang ditransformasikan menjadi kode native pada platform seperti iOS atau Android. Aplikasi hybrid biasanya menggunakan browser untuk mengijinkan aplikasi web mengakses berbagai fitur di device mobile seperti Push Notification, Contacts, atau Offline Data Storage. Beberapa tools untuk mengembangkan aplikasi hybrid antara lain Phonegap, Rubymotion dan lain-lain. Keuntungan membangun aplikasi hybrid diantaranya pemeliharaan project menjadi semakin mudah jika dibandingkan dengan aplikasi native. Aplikasi hybrid juga, bisa dibangun secara cepat untuk keperluan cross platform dan dana yang bisa menjadi lebih hemat jika dibandingkan dengan native.

Web

     Aplikasi web bisa menjadi pilihan yang terbaik untuk membangun produk yang diinginkan. Karena benar-benar minim persyaratan, dengan kata lain akses ke fitur dari perangkat mobile seperti Push Notification tidak diperlukan. Aplikasi web bisa menjadi pilihan yang murah dari sisi budget. Namun sayangnya, aplikasi web tidak bisa didistribusikan melalui toko aplikasi native seperti App Store atau Google Play.

Ketika memutuskan jenis aplikasi yang dibangun memanglah penting. Banyak faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dan disesuaikan dengan bisnis. Apliksi jenis native atau hybrid biasanya memiliki pengalaman produk yang lebih baik pada perangkat mobile dan dapat didistribusikan di toko-toko aplikasi. Namun sayangnya dari sisi budget lebih mahal dibanding aplikasi web. Periksalah prioritas bisnis yang akan kamu rencanakan saat ini dan ambil pilihan yang terbaik.

Viriya