School of Information Systems

Groupware: Sebagai Salah Satu Perangkat Untuk E-Learning (Distance Learning)

Pada metode pembelajaran konvensional, hubungan antara pelajar dan pengajar merupakan titik sentral proses pembelajaran. Dengan metode ini, proses pembelajaran dapat menghasilkan suatu kualitas yang baik bukan hanya nenjadikan peserta didik pandai melainkan juga mempunyai tingkah laku yang santun. Namun dengan kondisi yang ada sekarang ini, misalnya sarana dan prasana tidak sesuai dan semakin banyak peserta, maka metode konvensional kurang dapat menghasilkan kualitas yang diharapkan. Oleh karena itu perlu ada metode alternatif lain yang dapat menangani kondisi yang ada tadi yang tidak bergantung pada ruang dan waktu. Metode pembelajaran yang dapat digunakan adalah dengan E-Learning (Distance Learning).

Kemajuan Teknologi Informasi dewasa ini sudah sangat pesat. Salah satu perkembangan Teknologi Informasi adalah dengan gaya pembelajaran baru yang disebut dengan E-Learning. E-Learning merupakan proses pembelajaran jarak jauh (Distance Learning) dengan memanfaatkan Teknologi Komputer, Jaringan Komputer dan/atau Internet.

E-Learning disampaikan dengan memanfaatkan perangkat komputer. Dengan e-learning, materi perkuliahan dapat didistribusikan baik secara on-line menggunakan koneksi jaringan maupun off-line menggunakan movable media. E-learning disampaikan dengan memanfaatkan perangkat komputer. Pada umumnya perangkat komputer dilengkapi dengan perangkat multimedia, dengan cd drive dan koneksi internet ataupun intranet lokal.

Salah satu jenis perangkat komputer yang dipakai dalam Distance Learning yaitu Groupware.

Groupware merupakan suatu produk peranti lunak yang mendukung sekumpulan orang yang berbagi tugas atau tujuan yang saling bekerjasama untuk mencapai tujuan tersebut. Dua tipe teknologi groupware yaitu Electronic Teleconferencing dan Real-time Collaboration Tools.

Electronic Teleconferencing yaitu komunikasi yang dilakukan secara elektronik yang memungkinkan dua orang atau lebih yang berbeda lokasi untuk melakukan konferensi secara simultan. Dalam Video Conference, partisipan di satu lokasi dapat melihat partisipan lain yang berada di lokasi yang berbeda.

Real-time Collaboration Tools merupakan suatu tools yang bersifat real-time dan synchronous interaction bagi orang-orang yang bekerja dalam suatu grup dan membantu menjembatani waktu dan tempat untuk pengambilan keputusan dan bekerja sama dalam penyelesaian suatu proyek. Real-time Collaboration tools ini mendukung synchronous communication of graphical dan text-based information. Saat ini, perangkat komputer  ini digunakan dalam distance training, product demonstration, customer support dan sales applications.

Kemajuan teknologi sekarang ini memungkinkan sebagian orang melakukan proses pembelajaran tidak melalui tatap muka, tetapi dengan proses pembelajaran jarak jauh (Distance Learning).

            Hakekat E-Learning (Distance Learning) adalah bentuk pembelajaran konvensional yang dituangkan dalam format digital melalui teknologi internet. Sistem ini dapat digunakan dalam pendidikan jarak jauh atau pendidikan konvensional. Oleh karena itu mengembangkan model ini tidak sekedar menyajikan materi pelajaran ke dalam internet tetapi perlu dipertimbangkan secara logis dan memegang prinsip proses pembelajaran. Begitu pula desain pengembangan yang sederhana, personal dan cepat, serta unsur hiburan akan menjadikan peserta didik betah belajar di depan internet seolah-olah mereka belajar di depan kelas. Ilmu dan teknologi terutama teknologi informasi berkembang sangat pesat. Pesatnya perkembangan teknologi ini berdampak pada berbagai perubahan sosial dan budaya.

            Infrastruktur di bidang telekomunikasi yang menunjang penyelenggaraan E-Learning tidak lagi hanya menjadi monopoli kota-kota besar, tetapi secara bertahap sudah mulai dapat dinikmati oleh mereka yang berada di kota-kota di tingkat kabupaten. Di samping peningkatan infrastruktur di bidang telekomunikasi, baik ketersediannya dan cakupannya maupun kualitasnya, lembaga-lembaga pendidikan dan pelatihan, terutama lembaga pendidikan tinggi, tampak teus melengkapi dirinya dengan berbagai fasilitas yang memungkinkan para pengajar dan mahasiswa memanfaatkan infrastruktur telekomunikasi yang tersedia untuk menunjang peningkatan kualitas pembelajaran dan layanan kepada mahasiswa. Fasilitas yang dimaksud antara lain pengadaan perangkat komputer (laboratorium komputer), koneksi ke internet, pengembangan web site, pengembangan LAN (Local Area Network).

Referensi:

Rainer, Kelly R, Jr; Turban, Efraim; Potter, Richard E; 2007, “Introduction to Information System”, John Wiley & Sons, Inc.